Advertisement
Pengolahan Data Sensus Pertanian 2023, BPS DIY Melibatkan 692 Petugas

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Badan Pusat Statistik (BPS) DIY melibatkan 692 petugas untuk mengolah data Sensus Pertanian 2023. Ketua Tim Sensus Pertanian 2023 BPS DIY, Rahmawati mengatakan, khusus untuk pendataan perusahaan batas waktunya masih sampai 15 Agustus. Namun BPS DIY sudah rampung mendata.
"Sudah rampung [pendataan perusahaan] tanggal 15 hanya deadline toleransi dari pemerintah. Insyaallah untuk DIY semua sudah didata," ucapnya, Senin (14/8/2023).
Advertisement
Ia menjelaskan setelah pendataan rampung baik perorangan dan perusahaan, proses selanjutnya adalah cleaning data di level pengawas dan petugas pengolahan. Pengolahan data ditargetkan rampung dalam dua bulan. Sesuai jadwal di awal Oktober 2023.
"Proses pengolahan dilaksanakan selama dua bulan. Rencana rilis angka sementara di bulan Desember," jelasnya.
BACA JUGA: Biar Tak Bau, Sleman Tekan Pembuangan Sampah Organik ke Tamanmartani
Pengolahan data dilakukan secara berjenjang. Mulai dari tingkat Kota/Kabupaten, hingga nanti akan diolah oleh pusat. "Untuk pengolahan data [di DIY] melibatkan 692 orang," katanya.
Sebelumnya, Kepala BPS DIY, Herum Fajarwati mengatakan Sensus Pertanian 2023 sempat terkendala dengan munculnya kasus Antraks, khususnya di Gunungkidul. Sensus sempat terhenti beberapa saat, namun bisa dilanjutkan pada akhir bulan.
"Alhamdulillah kami sesuai [target] meski kemarin ada Antraks. Kami bisa mengejar, bahkan ada Kabupaten yang selesai sebelum 31 Juli 2023, di Kulonprogo rampung 30 Juli 2023," ungkapnya.
Saat menemui kendala Antraks BPS DIY berkoordinasi dengan Dinas setempat. Saat kondisi sudah semakin kondusif petugas bisa kembali melanjutkan sensusnya.
"Untuk wilayah yang kena Antraks memang sempat tidak kami lakukan pendataan, ada sekitar satu pekan, tetapi kami koordinasi terus."
Dia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, juga kepada masyarakat yang telah memberi dukungan pada Sensus Pertanian 2023. Sehingga bisa rampung sesuai jadwal.
"Terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat, karena telah mendukung. Sehingga sesuai jadwal untuk pendataan Sensus Pertanian bisa kami tuntaskan. Untuk yang perorangan sudah 100 persen," jelasnya.
Sensus Pertanian 2023 merupakan sensus ketujuh yang digelar setiap dasawarsa. Sensus ini cukup strategis di tengah isu tentang pangan dunia. Sensus pertanian akan menjawab perkembangan pertanian selama 10 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Serapan Tenaga Kerja DIY Capai 34.950 Orang dalam Setahun
- Pengin Menabung di Deposito? Berikut Bunga Deposito BCA, Mandiri, BNI, dan BRI Terbaru
Advertisement

Plengkung Gading Jogja Masih Ditutup untuk Renovasi, Ini Penampakan Terbarunya
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Tak Ingin Ada Diskriminasi Usia dalam Rekrutmen Tenaga Kerja, Menaker Bakal Sisir Aturan Batasan Usia
- Pemerintah Pusat Siapkan Inpres Infrastruktur untuk Bantu Daerah
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Turun Hari Ini 9 Mei 2025
- Harga Pangan Hari Ini 9 Mei 2025: Daging Ayam dan Cabai Naik
- BI Catat Indeks Keyakinan Konsumen pada April 2025 Meningkat
- Hingga Maret 2025, Realisasi Belanja APBN di DIY Capai Rp4,66 Triliun
Advertisement