Advertisement
Bulog DIY Pastikan Stok Beras Aman Sampai 6 Bulan
Pedagang beras di Pasar Beringharjo menimbang berasnya. - Harian Jogja/Stefani Yulindriani.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil DIY Ninik Setyowati memastikan stok beras yang dimiliki masih aman hingga enam bulan ke depan. Sehingga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sampai tiba masa panen di awal tahun 2024.
Dia mengatakan sampai saat ini pengadaan beras terus dilakukan dengan mekanisme komersial. Di mana jumlahnya menyesuaikan dengan permintaan pasar.
"Stok yang dimiliki Bulog DIY masih aman hingga enam bulan ke depan, sehingga masih cukup sampai dengan masa panen di awal tahun nanti. Selain itu, kami juga masih menerima move dari Bulog DKI dan Jawa Tengah sehingga dapat menambah stok yang ada saat ini," ucapnya, Sabtu (7/10/2023).
BACA JUGA : Harga Beras Terus Naik, Disperindag Sleman Segera Operasi
Advertisement
Sebagai upaya intervensi pasar ketika harga beras melambung pada saat musim kemarau panjang, Bulog menggelontorkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak-banyaknya. Sehingga pasokan beras ke pasar dapat terjaga, baik melalui program Bantuan Pangan maupun program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
"Saat ini Bulog fokus untuk menambah pasokan ke pasar dalam rangka menahan harga sehingga harga stabil," katanya.
Kenaikan harga gabah/beras, kata Ninik, umumnya dipengaruhi oleh suplai dan demand di pasar, yakni ketika pasokan berkurang akibat panen menurun, sementara permintaan pasar terus ada.
"Dalam rangka meningkatkan suplai beras di pasar, Bulog DIY melakukan upaya intervensi pasar," lanjutnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) DIY mencatat rata-rata harga gabah pada September 2023 kompak naik, baik di tingkat petani dan penggilingan secara bulanan atau month-to-month (mtm).
Statistisi Ahli Utama BPS DIY, Sentot Bangun Widoyono mengatakan di tingkat petani harga Gabah Kering Giling (GKG) meningkat 19,62% mencapai Rp7.016,67 per kg, sementara di tingkat penggilingan naik 19,16% mencapai Rp7.100 per kg.
BACA JUGA : Harga Beras di Bantul Masih Tinggi, Distribusi Beras Murah
Kemudian untuk Gabah Kering Panen (GKP) harga di tingkat petani meningkat 28,45% menjadi Rp6.330 per kg, dan GKP di tingkat penggilingan naik 28,31% menjadi Rp6.387,50 per kg. "Di tingkat petani dan penggilingan, bahwa ada kenaikan harga gabah, baik GKG maupun GKP," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penundaan Cukai Minuman Berpemanis dalam Kemasan Dinilai Tepat
- Promo Libur Nataru Pertamina: BBM, Bright Gas, dan Hotel Patra Jasa
- Modus Penipuan Siber Berkembang, Ini Jenisnya Kata OJK
- Harga Emas Hari Ini Naik, UBS dan Galeri24 Kompak Menguat
- Industri Buzzer Terorganisir Dinilai Ancam Etika Ruang Digital
Advertisement
Nataru 2026, SAR Perketat Pengamanan Pantai Parangtritis
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas UBS dan Galeri24 Stabil Hari Ini, 15 Desember
- Tak Kuat Bersaing, iRobot Ajukan Bangkrut
- KAI Daop 6 Siapkan 383 Ribu Kursi Nataru, Tiket Terjual 50 Persen
- Eks Pangdam Jaya Jadi Dirut Baru Antam, Ini Profilnya
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Rp669 Miliar Dibongkar Bareskrim
- Ratusan Personel PLN Disiagakan Amankan Listrik Nataru
Advertisement
Advertisement




