Advertisement
Indonesia Jadi Negara Maju pada 2045, Ini yang Harus Ditempuh
![Indonesia Jadi Negara Maju pada 2045, Ini yang Harus Ditempuh](https://img.harianjogja.com/posts/2023/12/06/1157380/pertumbuhan-ekonomi-freepik2.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, BADUNG–Pertumbuhan ekonomi yang konsisten di angka 5% menunjukkan ketangguhan Indonesia. Namun, Asian Development Bank (ADB) menyatakan Indonesia perlu mendorong tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi dari rata-rata sebelum pandemi Covid-19 untuk menjadi negara berpendapatan tinggi pada 2045.
Vice President of Asian Development Bank (ADB) Scott Morris menyampaikan perekonomian Indonesia telah mengalami pemulihan yang tangguh, dari kontraksi 2,1% pada 2020 akibat pandemi Covid-19 menjadi 5,3% pada 2022. Pada tahun ini dan 2024, ADB pun memperkirakan ekonomi Indonesia akan tetap mencatatkan pertumbuhan yang kuat, pada tingkat 5%.
Advertisement
“Ke depan, kami memproyeksikan ekonomi akan tumbuh sebesar 5 persen pada 2023 dan 2024,” katanya dalam acara 12th Annual International Forum on Economic Development and Public Policy (AIFED), Rabu (6/12/2023).
Baca Juga:
Terungkap! Ini Alasan China Pilih Jadi Negara Berkembang Tak Mau Disebut Negara Maju
Jokowi: Indonesia Butuh Kepemimpinan Kuat untuk Jadi Negara Maju
Jokowi Sebut Indonesia Menjadi Negara Maju dalam 13 Tahun, Faisal Basri: Mustahil
Namun demikian, Scott mengatakan terdapat sejumlah tantangan yang dinilai dapat menghambat pertumbuhan ekonomi secara global dan Indonesia ke depan. Berbagai tantangan yang kompleks tersebut, di antaranya ketegangan geopolitik yang meningkat, tingkat suku bunga yang lebih tinggi, dan dampak dari perubahan iklim yang semakin cepat.
Menurutnya, mengatasi masalah keberlanjutan merupakan hal yang sangat penting bagi Indonesia untuk mencapai status ekonomi berpenghasilan tinggi pada 2045. Pertumbuhan PDB harus melebihi rata-rata sebelum pandemi, yang juga harus didukung dengan rencana pembangunan jangka panjang 2025-2045.
Kementerian Kementerian PPN/Bappenas pun memperkirakan bahwa PDB Indonesia perlu tumbuh rata-rata lebih dari 6% per tahun, jauh di atas rata-rata sebelum pandemi sebesar 5,3%. Di sisi lain, Scott memperkirakan, dengan meningkatnya permintaan akan konsumsi yang lebih ramah lingkungan secara global, mungkin akan berdampak pada model pertumbuhan Indonesia di masa mendatang.
“Ada juga peluang yang signifikan dalam lingkungan yang penuh tantangan ini. Reformasi struktural yang sedang berlangsung telah mendorong investasi dalam penciptaan lapangan kerja dan meningkatkan iklim bisnis. Transisi energi global akan memacu peningkatan sumber daya primer seperti nikel, litium, dan energi terbarukan, sehingga menawarkan peluang yang sangat menjanjikan untuk mendorong potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tutur Scott.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kenaikan Tarif PPN 12 Persen, DPR Tunggu Keputusan Presiden Terpilih Prabowo Subianto
- Bukan Aoka, BPOM Perintahkan Roti Okko Ditarik dari Pasaran, Berikut Penjelasannya
- Gapmmi Belum Bisa Pastikan Kebenaran Kasus Roti Aoka
- BPBD DIY Bikin Program Hotel Tangguh Bencana, PHRI: Sudah Beberapa Kali Disimulasikan
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat (19/7), Turun Rp8.000 per Gram
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182760/klithih-kekerasan-jalanan-freepik.jpg)
Klitih Terjadi di Jalan Kretek-Siluk Bantul hingga Korban Patah Tulang, Ini Penjelasan Polisi
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Bantah Ada BBM Baru, Begini Penjelasan Luhut
- Bank BPD DIY Luncurkan QRIS Dinamis, Pengguna Tak Perlu Masukkan Nominal Pembayaran
- Ini Lima Negara Pemasok Utang Terbesar untuk Indonesia
- Pj Gubernur Jateng Dampingi Presiden Jokowi Lepas Ekspor 16 Ribu Pasang Sepatu Ke Amerika
- Indonesia Berada di Urutan Empat Produsen Kopi Terbesar di Dunia
- Kolaborasi Telin dan MEF Percepat Transformasi Digital di Indonesia
- Tingkatkan Peran Koperasi, Dinkop UKM DIY Gelar Simposium Nasional
Advertisement
Advertisement