Advertisement
Peningkatan Kapasitas, Puluhan Pekerja Ikuti Pelatihan

Advertisement
JOGJA—Sebanyak 70 orang mengikuti pelatihan yang digelar oleh Saemaul Foundation melalui Yayasan Globalisasi Saemaul Indonesia (YGSI) untuk meningkatkan kapasitas pekerja Tanah Air yang bekerja untuk perusahaan Korea di Indonesia.
Ketua YGSI, Grace Majestyka Prastya, mengatakan dalam pelatihan yang digelar di Marriott Hotel Yogyakarta pada 8-10 Desember 2023 tersebut, pesertanya merupakan karyawan unggulan yang dipilih oleh perusahaan.
Advertisement
Pelatihan itu, kata dia, digelar untuk meningkatkan kapasitas dan motivasi bekerja. Bekal yang diperoleh dari pelatihan ini bisa jadi bekal saat bekerja demi kemajuan diri dan perusahaan.
“YGSI adalah yayasan yang pusatnya ada di Korea namanya Saemaul Foundation bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat. Beberapa program yang dilaksanakan itu ada Desa Percontohan Saemaul, juga ada pelatihan, salah satunya Pelatihan Pabrik Saemaul Undong,” ucapnya, Sabtu (9/12/2023).
Dia mengatakan pelatihan kali ini adalah yang ke-4 sejak digelar kali pertama pada 2022. Pada hari pertama para peserta terlebih dulu dibekali dengan konsep Pabrik Saemaul Undong agar dapat lebih memahami kiat-kiat memajukan perusahaan melalui flosof dasar Pabrik Saemaul Undong.
Ratih Pratiwi Anwar dari Pusat Studi Asia Pasifk UGM selaku pemateri di hari pertama menyampaikan bahwa kualitas produk adalah yang paling utama. Jika ada kontrol mutu, produk akan laku di pasaran.
“Selain itu sebagai respon pada perubahan zaman, inovasi juga jadi salah satu faktor penting yang harus selalu dikembangkan,” pungkasnya. Usai pengenalan konsep Saemaul Undong, diadakan sesi sharing tentang pengalaman bekerja di Korea. “Sistem di pabrik Korea sangat dijaga. Kedisiplinan, dalam arti ketepatan waktu sangat dijaga,” ungkap Triyana, Ketua TKI Purna Desa Nglanggeran dalam sesi tersebut.
Tak hanya konsep Pabrik Saemaul Undong, peningkatan kapasitas dan motivasi peserta juga jadi fokus utama pelatihan. Pemateri dari tim Tiga Sukses Nusantara mengajak peserta untuk mengasah kemampuan dan kepemimpinan. Interaksi komunikatif dan diskusi antar peserta membuat suasana pelatihan lebih aktif lagi.
Dalam sambutannya Mr. Seunghoon Hong, Direktur Saemaul Foundation Kantor Perwakilan Indonesia menuturkan, “Semoga pelatihan ini bisa membawa manfaat bagi pengembangan kapasitas diri tiap peserta dan bisa memberi kontribusi pada kemajuan perusahaan.” (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Serapan Tenaga Kerja DIY Capai 34.950 Orang dalam Setahun
- Pengin Menabung di Deposito? Berikut Bunga Deposito BCA, Mandiri, BNI, dan BRI Terbaru
- Muhammadiyah Membangun Pusat Distribusi Barang untuk Warung Kelontong
Advertisement

Pemkab Bantul Fasilitasi Legalitas Koperasi Merah Putih di Wilayahnya
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- BI DIY Optimistis Pertumbuhan Ekonomi DIY 2025 Capai 4,8 hingga 5,6 Persen
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Minta BPJS Ketenagakerjaan Lindungi Pekerja Lepas
- Belasan Chef dan Staf F&B Bertarung Kreativitas dalam Archipelago Black Box Battle
- Menteri Perindustrian Bilang Indonesia Tidak Dalam Fase Deindustrialisasi
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Bulong Sebut Menyewa Gudang BUMN dan TNI, Stok Beras hingga 4 Mei Tembus 3,5 Juta Ton
Advertisement