Advertisement

Dampak Nataru Beberapa Harga Pangan di DIY Melonjak

Anisatul Umah
Rabu, 27 Desember 2023 - 22:17 WIB
Mediani Dyah Natalia
Dampak Nataru Beberapa Harga Pangan di DIY Melonjak Pedagang beraktivitas di Pasar Beringharjo, Kamis (12/10/2023). Harga beras yang tak kunjung menurun membuat pedagang mengeluh lantaran untung dan pembeli yang berkurang. - Harian Jogja - Yosef Leon

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA–Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY menyebut beberapa harga pangan mengalami kenaikan harga di momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.

Kepala Disperindag DIY, Syam Arjayanti menyampaikan kenaikan harga beberapa komoditas pangan akibat tingginya permintaan. Berdasarkan data dari Disperindag DIY beberapa komoditas yang mengalami kenaikan pada 27 Desember 2023 dibandingkan 26 Desember 2023 yakni minyak goreng kemasan premium naik Rp125 menjadi Rp17.250 per liter, daging ayam broiler naik Rp500 menjadi Rp34.750 per kg, telur ayam negeri naik Rp250 menjadi Rp26.000 per kg.

Advertisement

Selanjutnya cabai merah keriting naik Rp5.500 menjadi Rp53.000 per kg, cabai merah besar naik Rp2.500 menjadi Rp78.750 per kg, cabai rawit merah naik Rp3.500 menjadi Rp70.750 per kg, bawang merah naik Rp1.250 menjadi Rp33.500 per kg, bawang putih kating naik Rp500 menjadi Rp39.500 per kg, dan bawang putih sinco naik Rp750 menjadi Rp32.000 per kg.

"Per hari ini beberapa komoditas mengalami kenaikan harga akibat tingginya permintaan, karena banyaknya wisatawan yang datang ke Jogja dan budaya merayakan Nataru," ucapnya, Rabu (27/12/2023).

Baca Juga

Harga Bahan Pokok Terus Naik, Rantai Distribusi yang Panjang Jadi Penyebabnya

Zulhas Sebut Harga Kebutuhan Pokok Stabil dan Inflasi Terkendali

Lonjakan Harga Bahan Pokok Tak Terkendali

Dia menjelaskan strategi yang digunakan oleh Disperindag DIY untuk menjaga harga tetap stabil adalah dengan menggelar operasi pasar di pasar yang menjadi pantauan.

Selain itu, Disperindag DIY juga sudah bersepakat dengan Bulog DIY untuk Beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) dikerjasamakan dengan distributor. "Tetapi dengan persyaratan harga harus sesuai dengan yang ditentukan Bulog, dalam kemasan 5 kg dan tidak boleh diecer," jelasnya.

Lebih lanjut dia menyampaikan, untuk komoditas bawang putih, telur dan lainnya disediakan di kios Segoro Amarto dengan harga di bawah harga pasar.

"Kami sediakan di Segoro Amarto dengan harga di bawah harga pasar," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Pemkab Sleman Siapkan Langkah Ini untuk Cegah Thalasemia

Sleman
| Senin, 20 Mei 2024, 20:17 WIB

Advertisement

alt

Lokasi Kolam Air Panas di Jogja, Cocok untuk Meredakan Lelah

Wisata
| Senin, 20 Mei 2024, 07:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement