Advertisement

Promo November

Driver Ojol Cuma Dapat Insentif, Bukan THR, Serikat Pekeja Berteriak

Anisatul Umah
Kamis, 21 Maret 2024 - 15:37 WIB
Arief Junianto
Driver Ojol Cuma Dapat Insentif, Bukan THR, Serikat Pekeja Berteriak Ojek online / Ilustrasi Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) mendesak Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah untuk konsisten mewajibkan perusahaan platform digital membayar tunjangan hari raya (THR) Keagamaan 2024 kepada pengemudi ojek online (ojol) dan kurir.

Ketua SPAI, Lily Pujiati menolak pernyataan Dirjen PHI dan Jamsos, Kemenaker Indah Anggoro Putri yang menyerahkan kepada masing-masing aplikator mengenai pembayaran THR kepada pengemudi ojol dan kurir.

Advertisement

“Hal ini melanggar Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 6/2016 yang menyatakan bahwa THR Keagamaan wajib dibayarkan kepada pekerja sebesar rata-rata upah yang diterima dalam 1 tahun terakhir sebelum hari raya,” kata Lily dalam keterangan resminya, Kamis (21/3/2024).

Lily menegaskan, pembayaran THR kepada pengemudi ojol dan kurir wajib dilakukan paling lambat 7 hari sebelum Lebaran atau 3 April 2024. Selain itu, pembayaran THR harus diberikan dalam bentuk uang, bukan berupa insentif, barang, program diskon, atau benefit lainnya.

Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menegaskan bahwa pembayaran THR dari perusahaan kepada pengemudi ojol dan kurir hanya bersifat imbauan.

Indah menyebut, pihaknya sangat mengapresiasi kepedulian dan itikad baik dari platform yang memberikan kemudahan bagi mitra ojol selama momen perayaan Idulfitri, dengan memberikan berbagai insentif dan program.

“Bentuk, besaran, serta mekanisme THR dapat diberikan dalam berbagai bentuk dan disesuaikan oleh masing-masing perusahaan aplikasi,” kata Indah, Selasa (19/3/2024).

BACA JUGA: Ojol Ogah THR Diganti Insentif, Ini Alasannya

Pemerintah juga tidak menjatuhkan sanksi kepada perusahaan aplikasi yang tidak membayar THR kepada pengemudi ojol dan kurir logistik. Kendati begitu, Indah optimistis perusahaan-perusahaan tersebut memberikan berbagai insentif dan program yang dapat membantu mitranya dalam merayakan hari raya Idulfitri.

“Karena sepertinya bisnis sektor tersebut sedang bagus di mayoritas platform online yang saat ini sedang berperan dalam transportasi dan logistic delivery di kota-kota besar Indonesia,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA

Kulonprogo
| Jum'at, 22 November 2024, 13:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement