Advertisement

Promo November

BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik

Anisatul Umah
Kamis, 25 April 2024 - 22:17 WIB
Mediani Dyah Natalia
BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik Ilustrasi kredit usaha rakyat. - Ist./goukm.id

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Ekonom Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Y. Sri Susilo berharap bunga pinjaman kredit usaha rakyat (KUR) tidak ikut naik meski Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 6,25%. Menurutnya jika bunga KUR naik akan memberatkan UMKM.

Sri menjelaskan saat ini memang ekonomi sudah bertumbuh, tetapi belum semua UMKM bangkit. Masih ada yang tertatih-tatih. Oleh karena itu dia menyarankan agar bunga untuk UMKM bunganya tetap. "KUR tingkat bunganya tetap saja, berpihak untuk UMKM," tuturnya, Kamis (25/4/2024).

Advertisement

Dia menjelaskan masih ada bisnis yang terseok seperti tekstil, produk tekstil. Baru saja mendapatkan tekanan karena permintaan pasar global turun sehingga mengakibatkan ekspor lesu.

Di sisi lain permintaan domestik juga belum pulih. Sehingga sempat terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) di awal dan akhir tahun lalu. Selain tekstil, produk tekstil, bisnis lain yang berorientasi ekspor seperti mebel juga terdampak.

"Diperparah perang Iran-Israel, sehingga ada penundaan-penundaan pesanan itu," lanjutnya.

Baca Juga

UMKM Butuh Bank Pelat Merah untuk Naik Kelas

Baparekraf Klaim UMKM Berkontribusi Terhadap 60% PDB Indonesia, Ini Dasarnya

UMKM Kian Sulit Akses Kredit dari Bank, Ternyata Ini Penyebabnya

Wakil Ketua Bidang Keuangan, Perbankan, Keuangan Syariah, dan Pasar Modal Kadin DIY, Wawan Harmawan mengatakan jika kenaikan suku bunga acuan segera diikuti dengan suku bunga perbankan, termasuk suku bunga kredit, bisa berdampak pada penurunan investasi. Menurutnya kenaikan suku bunga kredit identik dengan kenaikan biaya perbankan.

Dia berharap suku bunga perbankan untuk UMKM, seperti KUR tidak ikut naik. Sebab saat ini masih banyak UMKM baru proses pemulihan pasca pandemi Covid. Sehingga masih butuh bantuan pemerintah dan suku bunga perbankan untuk KUR tidak naik.

"Harapan saya suku bunga perbankan untuk UMKM, misalnya KUR, tidak berubah," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Prakiraan Cuaca BMKG Jumat 22 November 2024: DIY Hujan Ringan Siang hingga Malam

Jogja
| Jum'at, 22 November 2024, 05:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement