Advertisement
Ini 25 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia, Garuda Indonesia Tak Termasuk
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Tahun ini menjadi momen pemulihan signifikan industri penerbangan. AirlineRatings.com baru-baru ini mengungkapkan daftar maskapai penerbangan terbaik dunia pada 2024.
AirlineRatings.com, satu-satunya situs pemeringkatan keselamatan dan produk global, menggabungkan keselamatan utama dan audit pemerintah dengan 12 faktor utama, termasuk usia armada, ulasan penumpang, profitabilitas, peringkat keselamatan, peringkat produk, inovasi, dan pemesanan armada ke depan.
Advertisement
Maskapai yang menduduki puncak klasemen pada 2024 adalah Qatar Airways yang dinobatkan sebagai maskapai penerbangan terbaik tahun ini berkat layanan dan inovasinya yang unggul, kendari baru-baru ini terlibat kecelakaan karena turbulensi.
Kualitas ini menempatkan Qatar Airways di depan mantan juara seperti Air New Zealand, yang menduduki puncak daftar pada 2023. “Dalam analisis obyektif kami, Qatar Airways menduduki peringkat pertama di banyak bidang utama, meskipun skornya hampir sama untuk lima besar,” kata Geoffrey Thomas, pemimpin redaksi AirlineRatings.com, melansir Forbes, Kamis (30/5/2024).
Menurutnya, Qatar Airways menang karena ulasan penumpang yang sangat positif di kabin kelas bisnis dan ekonominya.
Tahun ini, Korean Air berada di urutan kedua dalam daftar, diikuti oleh Cathay Pacific Airways di posisi tiga, Air New Zealand di nomor empat, dan Emirates di nomor lima.
Selain pemeringkatan keseluruhan maskapai penerbangan global, AirlineRatings.com juga memberikan penghargaan kepada maskapai penerbangan dalam berbagai kategori.
BACA JUGA: Muncul Maskapai Baru! Bernama Surya Airways, Berbasis di Jogja
Qatar Airways juga dinobatkan sebagai kelas bisnis terbaik selama lima tahun berturut-turut, serta katering terbaik.
Pemenang penting lainnya pada 2024 termasuk Air New Zealand, yang memenangkan kelas ekonomi terbaik, Singapore Airlines memenangkan kelas satu terbaik, Virgin Australia memenangkan awak kabin terbaik, Emirates memenangkan hiburan dalam penerbangan terbaik dan ekonomi premium terbaik,dan Qantas menang lounge terbaik, dan Etihad Airways menang kategori maskapai penerbangan ramah lingkungan terbaik.
Di sisi lain, kinerja maskapai penerbangan AS lesu: JetBlue berada di peringkat 16, diikuti oleh Hawaiian Airlines di nomor 17, dan Alaska Airlines di nomor 18.
Maskapai penerbangan lama berada di urutan terbawah, dengan Delta Air Lines di nomor 23, United Airlines di nomor 24, dan American Airlines di nomor 25. “Maskapai penerbangan besar AS terus mengalami kinerja buruk karena usia armada yang tinggi dan feedback penumpang yang sangat buruk,” katanya.
Airline Ratings.com juga memberi peringkat pada maskapai penerbangan berbiaya rendah terbaik berdasarkan wilayah, dan pemenangnya adalah Southwest (untuk Amerika), Fly Dubai (Timur Tengah), AirAsia Group (Asia), Jetstar Group (Australia/Pasifik) dan easyJet (Eropa).
Vietjet juga meraih dua penghargaan untuk maskapai penerbangan bertarif sangat rendah terbaik dan perhotelan dalam pesawat maskapai berbiaya rendah terbaik.
Menurut Thomas, hasil pada 2024 ini mencerminkan pemulihan industri penerbangan pasca-Covid. Meskipun baru-baru ini terdapat masalah keselamatan yang penting, khususnya pada pesawat Boeing, serta insiden turbulensi Singapore Airlines baru-baru ini, Thomas mengatakan hal ini tidak berdampak pada peringkat tahun 2024.
Berikut 25 maskapai penerbangan terbaik dunia pada 2024 versi AirlineRatings.com:
- Qatar Airways
- Korean Air
- Cathay Pacific Airways
- Air New Zealand
- Emirates
- Air France/KLM
- All Nippon Airways
- Etihad Airways
- Qantas
- Virgin Australia/Atlantic
- Vietnam Airlines
- Singapore Airlines
- EVA Air
- TAP Portugal
- Finnair
- JetBlue
- Hawaiian Airlines
- Alaska Airlines
- Lufthansa/Swiss
- Turkish Airlines
- IGA Group (British Airways & Iberia)
- Air Canada
- Delta Air Lines
- United Airlines
- American Airlines
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bergabung dengan BRICS, Indonesia Disebut Bisa Mempercepat Perjanjian Bilateral
- Peran Penting PAFI Papua Tengah Meningkatkan Akses Obat dan Layanan Kesehatan di Daerah Terpencil
- Pedagang Banyak yang Menolak Uang Tunai, Rupiah Seolah-olah Kehilangan Nilai
- Asosiasi Tekstil Usul Pemerintah Menunda Kenaikan PPN 12%
- Cek Harga Pangan Hari Ini, Selasa 15 Oktober, Harga Daging Ayam Naik
Advertisement
Alissa Wahid Sarankan Pemda DIY Punya Program Khusus Atasi Peredaran Miras
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam Hari Ini Naik Jadi Rp1.535 Juta per Gram
- Semarakkan 6th Anniversary, Sleman City Hall Selenggarakan a Great Business Talk: Change Chance Choice untuk 3.500 Orang
- Harga Pangan per 29 Oktober 2024: Bawang Merah Naik, Cabai Turun
- Sejarah Panjang Sritex (SRIL) yang Kini Dinyatakan Pailit
- Kemenhub dan KBUMN Koordinasi Untuk Efisiensi Biaya Logistik di Sektor Transportasi
- Punya Peran Strategis, PAFI Pengurus Cabang Singkawang Terus Melakukan Edukasi Soal Obat-obatan ke Masyarakat
- Pemerintah Mau Hapus Utang Petani Hingga UMKM, Pakar UGM: Kuncinya Pendampingan
Advertisement
Advertisement