Advertisement
Jelang Iduladha, 66 Cabang BSI Regional VII Layani Weekend Banking

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Regional VII Semarang akan membuka layanan terbatas setiap akhir pekan selama Juni 2024 di 66 cabang. Bertepatan dengan musim Haji dan Iduladha, serta pendaftaran sekolah.
Kantor cabang BSI yang melayani weekend banking akan beroperasi imulai pukul 08.00 hingga 14.00 WIB. Masyarakat dapat mengakses informasi lokasi kantor cabang BSI di www.bankbsi.co.id
Advertisement
Regional CEO BSI Semarang, Ficko Hardowiseto mengatakan diadakannya weekend banking untuk optimalisasi layanan. Sebab di bulan Juni banyak keperluan berkaitan dengan Idul Adha dan banyak orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya ke sekolah.
"Kami memfasilitasi para nasabah yang butuh ke cabang terkait layanan di customer service maupun layanan terbatas lainnya,” tuturnya dalam keterangan resmi, Sabtu (8/6/2024).
Baca Juga
BSI Migrasikan 1,18 Juta Rekening, Perluas Layanan di Semarang Raya, Solo, Jogja dan Purwokerto
BSI Bekali Nasabah Prapensiun dengan Ilmu Usaha Ternak
BSI Umumkan Pengalihan Layanan Kantor Cabang
Lebih lanjut dia mengatakan layanan BSI juga sudah lengkap terutama di BSI Mobile. Mulai dari tarik tunai tanpa kartu, pembayaran biaya bulanan seperti (PDAM, PLN, Internet, Sekolah, Pulsa/Paket Data, ZISWAF, transfer antar bank lewat BI Fast) maupun transaksi lain pembiayaan maupun pembukaan rekening.
"BSI Regional VII Semarang berkomitmen mengoptimalkan layanan kepada nasabah," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Terkena Longsor Sejak 2023, Jalan Kabupaten di Gedangsari Gunungkidul Belum Diperbaiki
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Rp16.000 per Gram
- PHRI DIY Sebut Reservasi MICE Mulai Naik di 15-20 Persen
- Kebijakan Satu Harga Beras Tunggu Arahan Prabowo
- Begini Dampak Pemberlakuan Tarif Trump Menurut Asmindo DIY
- Serap Gula Petani, Pemerintah Siapkan Rp1,5 Triliun dari Danantara
- BI DIY: Capai Peringkat I Ekonomi Syariah Global, Indonesia Punya Tantangan Besar
- OJK Sebut 83 Persen Korban Penipuan Terkait Keuangan Terlambat Melapor
Advertisement
Advertisement