Advertisement
Harga Emas Hari Ini Naik Tipis

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Selasa pagi, naik sebesar Rp1.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.330.000 per gram.
Sebelumnya, harga emas batangan berada di posisi Rp1.329.000 per gram pada Senin (10/6/2024).
Advertisement
Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan pada Selasa, yakni sebesar Rp1.211.000 per gram.
Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017. Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non-NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.
Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di Logam Mulia Antam pada Selasa:
- Harga emas 0,5 gram: Rp715.000
- Harga emas 1 gram: Rp1.330.000
- Harga emas 2 gram: Rp2.600.000
- Harga emas 3 gram: Rp3.875.000
- Harga emas 5 gram: Rp6.425.000
- Harga emas 10 gram: Rp12.795.000
- Harga emas 25 gram: Rp31.862.000
- Harga emas 50 gram: Rp63.645.000
- Harga emas 100 gram: Rp127.212.000
- Harga emas 250 gram: Rp317.765.000
- Harga emas 500 gram: Rp635.320.000
- Harga emas 1.000 gram: Rp1.270.600.000
Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kawan Kompak Perkuat Dukungan untuk Pasien Psoriasis dan Vitiligo
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Cek Harga Pangan Hari Ini, Cabai, Bawang, Daging dan Telur Ayam Naik
- NATO Diingatkan Trump untuk Berhenti Beli Minyak Rusi
- Insentif TKDN 25 Persen, Peluang Baru untuk Industri Ponsel Lokal
- BEI DIY Optimistis Bisa Menambah 50.000 Investor di 2025
- Pakar UGM: Kesinambungan Kebijakan Fiskal Jadi Kunci Stabilitas Pasar
- 5 Bank Disuntik Rp200 Triliun, Begini Penjelasan Indef
Advertisement
Advertisement