Advertisement
Bank BPD DIY Luncurkan QRIS Dinamis, Pengguna Tak Perlu Masukkan Nominal Pembayaran

Advertisement
JOGJA—Bank Pembangunan Daerah (BPD) DIY secara seremonial meluncurkan QRIS Dinamis dalam acara Simposium Nasional Koperasi Istimewa di Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Jumat (26/7/2024).
Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad mengatakan ini menjadi salah satu langkah untuk mempermudah transaksi menggunakan QRIS.
Advertisement
Dia menjelaskan dengan QRIS Dinamis konsumen tidak perlu lagi memasukkan nominal pembayaran, sebab sudah otomatis muncul dalam QRIS. Konsumen tinggal menyelesaikan transaksi dengan memasukkan pin.
Menurutnya QRIS Dinamis bisa meminimalkan kesalahan konsumen dalam menuliskan nominal yang harus dibayarkan. "Jadi ada kepastian jumlah, mengurangi error," ucapnya ditemui di sela-sela acara.
Menurutnya QRIS Dinamis BPD DIY sudah berlaku sejak beberapa waktu lalu. Peluncuran di forum yang digelar oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) DIY ini karena segmen pasar BPD DIY adalah UMKM.
Dia menyebut koperasi juga bisa memanfaatkan sistem pembayaran digital sehingga lebih efisien dalam pengelolaan transaksi. BPD DIY juga bersinergi dengan SiBakul, sehingga secara otomatis anggota SiBakul memanfaatkan QRIS Dinamis ini. "Kami harapkan semua ke QRIS Dinamis, secara bertahap akan kami update," jelasnya.
Santoso mengatakan BPD DIY akan jemput bola menyampaikan setiap perkembangan kepada pelanggan. Sehingga semua merchant bisa sesegera mungkin mengimplementasikan QRIS Dinamis ini. "Secepat mungkin lebih baik," lanjutnya.
Kepala Dinkop UKM DIY, Srie Nurkyatsiwi menyampaikan QRIS Dinamis ini adalah sebuah inovasi yang harus dilakukan untuk mengikuti perkembangan digitalisasi terhadap transaksi. Di dalam QRIS Dinamis ini ada juga kepentingan dari UMKM. "Bagaimana mereka melihat digitalisasi terkait dengan cash flow," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KAI Daop 6 Yogyakarta Komitmen Hadirkan Perjalanan Tanpa Asap Rokok
- BI Rate Turun Lagi Jadi 5 Persen, Ini Kata ISEI Yogyakarta
- Kasus OTT Wamenaker, Mensesneg: Belum Dicopot, Tunggu KPK
- Banyak Truk Impor China Dipakai Tanpa Uji Tipe, Ini Alasan Kemenhub
- Global Wealth Report 2025 Rilis Daftar Negara Terkaya di Dunia 2025
Advertisement

Bupati Sleman Minta Pembinaan Pramuka Peduli Lingkungan dan Sesama
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Hari Ini Minggu 24 Agustus 2025
- Transaksi di Tempat dalam Korean Pavilion at JIFHEX 2025 Capai US$1 Juta
- Harga Emas Antam, Galeri24, dan Antam Naik Hari Ini 24 Agustus 2025
- Harga Pangan Hari Ini 24 Agustus 2025, Cabai Rawit dan Bawang Merah Kembali Turun
- FLPP Program Andalan Pemerintahan Prabowo Bantu MBR Memiliki Rumah
- Manfaatkan Energi Surya, KAI Hemat hingga Rp2,5 Miliar per Tahun
- BI Rate Turun Lagi Jadi 5 Persen, Ini Kata ISEI Yogyakarta
Advertisement
Advertisement