Advertisement
Bukan Lagi Kutus-Kutus, Produk Babe Bambang Kini Bermerek Sanga-Sanga

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Masih beredar di luar sana di toko toko obat, lokapasar maupun di media sosial produk Kutus Kutus, yang kini faktanya Kutus Kutus sudah bukan lagi racikan Babe Bambang Pranoto atau diproduksi di pabrik PT Kutus Kutus Herbal dikarenakan sudah ada orang yang mendaftarkan HAKI Kutus Kutus.
Produk yang dihasilkan Babe Bambang Pranoto dan PT Kutus Kutus Herbal sudah bertransformasi dengan jenama baru, yaitu Sanga Sanga. Produk paling dikenal racikan Babe Bambang Pranoto sejak 2013, yaitu Kutus Kutus, kini bernama Sanga Sanga Classic.
Advertisement
Founder & Visioner PT Kutus Kutus Herbal Babe Bambang Pranoto mengungkapkan selain Sanga Sanga Classic, ada juga produk yang lebih ultimate, yaitu Sanga Sanga Ultimate, serta ada produk perawatan kulit yang kandungannya herbal dari tanaman tradisional.
“Sanga Sanga ini merupakan inovasi terbaru,” tuturnya dalam keterangan tertulis kepada Harian Jogja, Selasa (15/10/2024). Dibantu istri, Bambang mengaku tak berhenti menciptakan produk herbal yang berkhasiat bagi kesehatan warga Indonesia.
Sanga Sanga Classic mengandung 77 jenis herbal terbaik dibanding sebelumnya minyak Kutus Kutus yang memiliki 69 jenis herbal. Sanga Sanga Ultimate dilengkapi dengan 140 jenis herbal pilihan yang memberikan manfaat maksimal untuk kesehatan tubuh.
Kini produk Sanga Sanga telah mendapatkan sertifikasi BPOM & sertifikasi halal MUI guna menjamin keamanan dan kualitas produk bagi konsumen.
Untuk mengenalkan Sanga Sanga ke publik, digelar Sanga Sanga Roadshow yang diadakan di berbagai kota, seperti Jakarta, Bandung, Jogja, Salatiga, Semarang, Surabaya, Banyuwangi dan Singaraja Bali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Negosiasi Tarif Impor, Amerika Serikat Persoalkan Penggunaan QRIS dan GPN di Indonesia
- Harga Emas Hari Ini Kembali Meroket, Tembus Rp2,04 Juta
- Pemerintah Menyambut Baik Investasi Microsoft Rp27 Triliun untuk Cloud dan AI di Indonesia
- Nego Tarif Impor AS-Jepang, Trump Turun Gunung
- Warga Berbondong-Bondong Beli Emas Batangan, Ini Menurut Ekonom UAJY
Advertisement

Bupati Gunungkidul Minta Aturan Kompensasi Ternak Mati Segera Dirampungkan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemerintah Menyambut Baik Investasi Microsoft Rp27 Triliun untuk Cloud dan AI di Indonesia
- Harga Emas Hari Ini Kembali Meroket, Tembus Rp2,04 Juta
- Harga Pangan Hari Ini, Jumat 18 April 2025, Cabai Rawit Makin Pedas
- Begini Upaya BEI Jaga Stabilitas Pasar Modal Hadapi Kebijakan Trump
- XLSMART Resmi Berdiri, Kekuatan Baru Masa Depan Digital Indonesia
- Hari Pertama Libur Paskah 2025, 22.176 Penumpang KA Jarak Jauh Tiba di Stasiun Daop 6 Yogyakarta
- Kesepakatan Tarif AS dan Indonesia Maksimal 60 Hari, Ini Tawaran Masing-Masing Negara
Advertisement