Advertisement
Ini Beberapa Faktor Pendorong Kunjungan Wisatawan ke DIY di Akhir Tahun Menurut Asita DIY
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Association of The Indonesian Tour and Travel Agencies (Asita) DIY menyebut potensi peningkatan kunjungan wisatawan domestik ke DIY di akhir tahun didorong karena beberapa hal. Seperti pembangunan jalan tol hingga penerbangan langsung ke DIY.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Asita DIY, Edwin Ismedi Himna mengatakan akses semakin mudah dan dekat setelah tol dibuka sampai Delanggu, Klaten. Kemudian destinasi-destinasi instagramable juga semakin bertambah. Di mana promosi melalui sosial media semakin gencar dilakukan.
Advertisement
"Salah satu alasannya adalah akses jalan darat ke Jogja semakin mudah," ucapnya, Senin (9/12/2024).
Menurutnya beberapa maskapai dalam negeri juga sudah mulai membuka penerbangan langsung ke DIY. Meskipun belum tersedia setiap hari, namun sudah menunjukkan tren positif pada peningkatan kunjungan wisatawan domestik kedepannya.
Lebih lanjut dia mengatakan terkait proyeksi kunjungan wisatawan akhir tahun 2024 belum bisa diklaim apakah akan lebih baik atau sama dibandingkan tahun lalu. Sebab dari hasil pendataan Asita DIY dampaknya belum signifikan.
"Belum bisa klaim tapi harapannya peningkatan itu pasti ada," jelasnya.
BACA JUGA: Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Bantul Diprediksi Menurun pada Libur Akhir Tahun Ini
Tenaga Ahli Bidang Humas PT. Jasamarga Jogja-Solo (JMJ), Rachmat Jesiman menyampaikan keberadaan jalan tol bisa mengakomodir wisatawan ke DIY baik dari Barat seperti Jakarta dan juga dari Timur seperti Malang dan Surabaya. Perjalanan menjadi lebih cepat, sehingga dari segi ekonomi dan logistik juga membantu.
"Sebagai penghubung dari kota-kota tersebut alhamdulillah dapat berkontribusi untuk Jogja," paparnya.
Ia optimis jalan tol bisa berpartisipasi pada pertumbuhan ekonomi di DIY. Menurutnya banyak testimoni positif dari pengguna jalan dan berharap proyek ini bisa segera rampung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sepanjang 2024 BRI Salurkan KUR Rp184,98 Triliun ke UMKM, Sektor Pertanian Terbesar
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini 21 Januari 2025 Turun Rp2.000
- Distribusi Minyakita, Bulog Sebut Belum Terima Penugasan dari Presiden
- Harga Emas Antam Hari Ini 19 Januari 2025 Stagnan, Termurah Rp843.500
- IMF dan Bank Dunia Memproyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,1 Persen
Advertisement
Tindak Perokok di Malioboro, Pemkot Jogja Akan Memberlakukan Sidang di Tempat
Advertisement
Kedai Fransis Pizza: Dibuka Singkat, Bisa Menikmati Pizza di Teras Rumah
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini 21 Januari 2025 Turun Rp2.000
- Presiden Prabowo Resmikan Proyek Strategis Ketenagalistrikan Terbesar di Dunia
- Sepanjang 2024 BRI Salurkan KUR Rp184,98 Triliun ke UMKM, Sektor Pertanian Terbesar
- 8 Perjalanan KA Dibatalkan Imbas Banjir yang Menggenangi Jalur Kereta di Grobogan, Ini Daftarnya
- Suku Bunga BI Jadi 5,75%, Begini Dampaknya ke Bisnis Menurut Apindo DIY
- Waroeng Steak & Shake Perpanjang Kerja Sama Sponsor untuk Atlit Bulu Tangkis Ganda Putra Reza Pahlevi/Sabar Karyaman
- Long Weekend, Asita DIY Perkirakan Lonjakan Wisatawan Mendekati Nataru
Advertisement
Advertisement