Advertisement

Kementan Sebut Harga Beras Relatif Stabil di Awal Tahun

Rika Anggraeni
Minggu, 16 Februari 2025 - 16:47 WIB
Ujang Hasanudin
Kementan Sebut Harga Beras Relatif Stabil di Awal Tahun Beras / Ilustrasi Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) menyebut harga beras di awal tahun ini stabil, siring dengan adanya peningkatan produksi beras sesuai prakiraan Badan Pusat Statistik (BPS)

BPS mencatat potensi produksi beras Indonesia pada periode Januari–Maret 2025 mencapai 8,67 juta ton, atau naik sebesar 52,32% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya tercatat 5,69 juta ton.

Advertisement

Adapun, potensi peningkatan produksi beras ini sejalan dengan potensi luas panen padi yang diperkirakan naik 52,08% dari 1,86 juta hektare pada Januari—Maret 2024 menjadi 2,83 juta hektare pada periode yang sama di tahun ini.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan Moch. Arief Cahyono menyebut dengan peningkatan produksi ini, maka pasokan dalam negeri lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Selain itu, peningkatan produksi beras juga tercermin dari harga yang tetap stabil. Menurut data BPS, rata-rata harga beras di penggilingan pada Januari 2025 mencapai Rp12.796 per kilogram, atau turun 4,30% dibandingkan Januari 2024.

“Biasanya, harga beras di awal tahun cenderung tinggi, tetapi tahun ini relatif stabil berkat peningkatan produksi,” kata Arief dalam keterangan tertulis, dikutip pada Minggu (16/2/2025).

BACA JUGA: Meski Lahan Sawah Menyempit, Bantul Surplus Beras Capai 55.000 Ton

Menurutnya, produksi pangan Indonesia tahun ini terus menunjukkan perkembangan positif. Dia menyebut kondisi berbanding terbalik dibanding banyak negara yang saat ini justru mengalami krisis pangan.

“Pak Menteri Pertanian [Mentan] Andi Amran Sulaiman sudah jauh-jauh hari mengingatkan potensi krisis pangan global. Karena itu, kami telah menyiapkan berbagai program strategis untuk mengantisipasinya,” terangnya.

Lebih lanjut, Arief menyampaikan bahwa Kementan meminta Perum Bulog mengoptimalkan penyerapan gabah petani untuk menjamin ketahanan pangan nasional. Dia menjelaskan, Bulog memiliki peran kunci untuk menyerap gabah petani.

“Kami yakin Bulog bisa menjalankan tugasnya dengan baik sehingga stok beras nasional tahun ini tetap aman,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Jadwal Terlengkap KRL Jogja Solo Hari Ini, Jumat 21 Februari 2025, Naik dari Stasiun Tugu hingga Palur

Jogja
| Jum'at, 21 Februari 2025, 01:17 WIB

Advertisement

alt

Menyelami Hubungan Manusia dengan Alam lewat Lukisan, Garrya Bianti Hadirkan Pameran Back to Nature

Wisata
| Senin, 17 Februari 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement