Advertisement
Harga Perak Hari Ini Capai Rp27.632/Gram

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Berikut ulasan terkini seputar harga perak di Indonesia untuk Rabu, 15 Oktober 2025, lengkap dengan analisis pergerakan dan faktor-faktor pendukungnya di pasar logam mulia. Harga perak saat ini mendekati level tertinggi bulanan, menarik perhatian investor.
Harga Perak Spot Indonesia 15 Oktober 2025
Advertisement
Menurut data Exchange-Rates.org, harga perak spot di Indonesia pada hari ini dicatat Rp27.632 per gram. Angka ini menunjukkan kenaikan sekitar Rp206,84 dibandingkan hari sebelumnya, menandakan momentum bullish jangka pendek.
Untuk satuan lain, nilai perak hari ini setara dengan:
BACA JUGA
- Rp859.462 per ons
- Rp27.632.331 per kilogram
Sementara itu, di pasar internasional, pada perdagangan pagi hari Rabu, harga perak melemah sedikit menjadi US$ 51,37 per troy ons, atau turun sekitar 0,15%. Hal ini menunjukkan bahwa kenaikan harga perak domestik sebagian besar didorong oleh konversi nilai tukar Rupiah.
Tren Harga Perak Oktober 2025: Dekati Puncak Bulanan
Sejak awal bulan Oktober, perak mengalami fluktuasi yang signifikan. Data historis menunjukkan harga perak terendah bulan ini berada di Rp 25.062 per gram, sedangkan harga tertinggi sempat menyentuh Rp 27.867 per gram.
Dengan demikian, posisi harga perak hari ini berada dekat ke puncak kisaran bulanan. Di level pertengahan hingga atas, investor mulai memperhatikan apakah harga ini bisa bertahan atau akan mengalami koreksi.
Faktor-Faktor Utama yang Memengaruhi Harga Perak Kini
Pergerakan harga perak dipengaruhi oleh interaksi antara permintaan investasi, kebutuhan industri, dan kondisi makroekonomi:
- Pergerakan Harga dalam Pasar Global
Ketidakpastian geopolitik dan ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed sering kali mendorong minat investor ke aset safe haven, termasuk perak.
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS
- Karena harga global dipatok dalam Dolar AS, fluktuasi nilai tukar Rupiah memengaruhi konversinya ke harga domestik. Pelemahan Rupiah cenderung membuat harga perak dalam Rupiah menjadi lebih mahal.
- Permintaan Industri & Investasi
Perak memiliki fungsi ganda, sebagai logam industri (elektronik, panel surya) dan sebagai instrumen investasi. Peningkatan permintaan dari sektor industri, atau investor yang mencari perlindungan terhadap inflasi, akan menyokong harga. - Keterbatasan Pasokan & Stok Fisik
Jika pasokan fisik dari tambang dan stok komersial mengecil sementara permintaan bertumbuh, harga perak berpotensi mengalami kenaikan tajam.
Prospek Harga Perak ke Depan: Skenario Bullish vs. Koreksi
Melihat struktur harga saat ini dan kondisi fundamental, berikut beberapa skenario prospek harga perak ke depan:
Bila ketidakpastian global terus meningkat dan Bank Sentral AS (The Fed) mulai menurunkan suku bunga, perak sebagai safe haven bisa melanjutkan tren kenaikannya menuju level resistensi baru.
Apabila pasar global pulih atau Rupiah menguat terhadap Dolar AS, tekanan jual bisa muncul dan harga perak kembali turun ke kisaran menengah bulanan.
Investor disarankan untuk memantau berita makro global, keputusan moneter bank sentral besar, serta laporan industri logam mulia untuk menilai potensi pergerakan harga dan mengambil keputusan investasi yang tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Alumni Lirboyo Kulonprogo Protes Tayangan Expose Uncensored
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Langkah Danantara Capai Target Investasi Rp662,8 Triliun
- Purbaya: Ekonomi Tembus 5,7 Persen Jika Program Perumahan Berjalan
- Dihapus dari UU Kepariwisataan, GIPI DIY Pastikan Tetap Berjalan
- Harga Emas Antam, UBS dan Galeri24 Kembali Melejit Hari Ini
- Harga Bawang, Cabai, hingga Telur Kompak Turun Hari Ini
- Purbaya: Ekonomi Tumbuh 5,7 Persen Jika Program Perumahan Berhasil
- Perpres Pengolahan Sampah Jadi Listrik Bisa Tarik Investor Asing
Advertisement
Advertisement