Advertisement
Kinerja Cemerlang, Pelaku Asuransi Umum Optimistis Realisasikan Target
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Kinerja cemerlang sepanjang kuartal I/2018 mendorong pelaku asuransi umum kian optimistis merealisasikan target sepanjang tahun seiring dengan hadirnya potensi pasar baru.
Data Otoritas Jasa Keuangan tentang Statistik Asuransi per Maret 2018 menunjukkan total premi bruto industri bertumbuh 11,20% (year-on-year/yoy) menjadi Rp14,39 triliun.
Advertisement
Hasil underwriting industri pun meningkat 15,50% (yoy) dan total hasil investasi bertumbuh 18,83% pada tiga bulan pertama 2018 ini. Akumulasi laba setelah pajak industri asuransi umum bahkan meningkat 26,24% menjadi Rp1,32 triliun.
Komisaris PT Asuransi Cakrawala Proteksi Indonesia Dobias Iskandar mengatakan kian optimistis untuk merealisasikan target sepanjang tahun ini. Apalagi tahun ini potensi pasar semakin besar dengan terbitnya Peraturan Menteri Perdagangan No.48/2018 tentang Perubahan Atas Permendag No. 82/2017 tentang Ketentuan Penggunaan Angkutan Laut dan Asuransi Nasional untuk Ekspor dan Impor Barang tertentu.
Menurutnya, regulasi ini akan meningkatkan potensi peningkatan premi untuk pengangkutan komoditas seperti batu bara, CPO, dan juga bahan pangan. “Permendag No.48 ini sangat membantu perusahaan asuransi nasioanal,” katanya kepada Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Sabtu (12/5/2018).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Opsi Bank Indonesia untuk Antisipasi
- Slot Perjalanan KA Yogyakarta-Gambir Ditambah, Ini Jadwalnya
- Transportasi Mudik 2024, Kereta Api Jadi Pilihan Utama
Advertisement
Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara, Malaysia Airlines Batalkan Penerbangan
- Masih Ada UKM di DIY yang Belum Bangkit Setelah Pandemi Usai
- Disnakertrans DIY: Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat Tiga Tahun Terakhir
- Dampak Perang Iran Vs Israel, Harga Gandum dan Kedelai Terancam Naik
- Usai Libur Lebaran, Harga Cabai, Daging, Bawang Merah dan Gula Kompak Naik
Advertisement
Advertisement