Advertisement

Grab dan Gojek Dikabarkan Merger, Begini Kata Kominfo

Newswire
Rabu, 26 Februari 2020 - 02:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Grab dan Gojek Dikabarkan Merger, Begini Kata Kominfo Menkominfo Johnny G Plate. - Detikcom/ Agus Tri Haryanto

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA Perusahaan ride-hailing, Gojek dan Grab, dikabarkan akan melakukan merger. Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, menyerahkan keputusan bisnis kepada kedua belah pihak.

“Kalau rencana itukan aktivitas business to business ya. Yang pasti kita harapkan konsolidasi-konsolidasi dalam rangka menyemarakkan bisnis di ruang-ruang digital di Indonesia,” ujar Johnny ditemui usai rapat bersama DPR tentang RUU PDP di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (25/2/2020). 

Advertisement

Peleburan Gojek dan Grab itu dilaporkan laman The Information. Keduanya dikabarkan sedang membahas merger. Kesepakatan tersebut diperkirakan akan menjadi langkah pasar konsolidasi besar pasar ride-hailing dan pasar pengiriman makanan.

Namun, kabar tersebut dibantah oleh Gojek. “Tidak ada rencana merger, dan pemberitaan yang beredar di media terkait hal tersebut tidak akurat,” ujar Chief Corporate Affairs Gojek, Nila Marita, dalam pernyataan tertulis kepada Antara.

Sementara itu, hingga berita ini dibuat, Grab tidak tersedia untuk menanggapi kabar tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 14:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement