Advertisement
BPD DIY Dukung Penuh Transaksi Digital di Kampoeng Ramadan Jogokariyan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Bank Pembangunan Daerah (BPD) DIY Syariah terus menggaungkan penggunaan transaksi nontunai. Salah satunya adalah dengan mendukung pembayaran digitial via QRIS di Pasar Sore Kampoeng Ramadan Jogokaryan, Mantrijeron.
Sekitar 270 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menggelar dagangannya dan sebagian besar pedagang kuliner untuk menu buka puasa.
Advertisement
Direktur Utama (Dirut) BPD DIY, Santoso Rohmad mengatakan Pasar Sore Kampoeng Ramadan Jogokaryan ini melibatkan unsur masyarakat, UMKM. “Ini bentuk keberpihakan kami. Di sini konsentrasi kami adalah kebangkitan ekonomi berbasis masyarakat,” ucap Santoso, Sabtu (2/4/2022).
BACA JUGA: Cara Cek Penerima BLT Minyak Goreng Rp300.000
Santoso mengatakan dalam Pasar Sore Kampoeng Ramadan Jogokaryan kali ini, BPD DIY Syariah memberi kemudahan transaksi dengan QRIS. QRIS akan memudahkan transaksi baik pembeli maupun pedagang, karena cepat dan mudah, pedagang tidak perlu menyediakan uang kembalian. Uang langsung masuk ke rekening pedagang secara real time.
Pemimpin Cabang Syariah BPD DIY, Bambang Permana Hadi menambahkan adanya transaksi digital ini, memberi peluang pasar lebih luas. Untuk meramaikan Pasar Sore Kampoeng Ramadan Jogokaryan, Bank BPD DIY Syariah juga menggelar promo berupa cashback bagi pembeli yang bertransaksi secara digital menggunakan Mobile Banking Bank BPD DIY.
Bagi UMKM yang membutuhkan tambahan modal, Bank BPD DIY Syariah membuka akses kepada para pedagang untuk menikmati produk pembiayaan Bank BPD DIY Syariah, di antaranya KUR Syariah dan Pembiayaan Pemberdayaan Ekonomi Daerah (Pede) dengan angsuran yang ringan.
BACA JUGA: OJK Diwanti-wanti soal KPR DP 0%, Ini Dia Bahayanya
Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi mengatakan Masjid Jogokaryan menjadi model pengelolaan masjid yang bisa memakmurkan umat dan masyarakat sekitar.
“Di samping membangun pusat peribadatan, kajian agama, juga mendukung pertumbuhan ekonomi. Ini inspiratif sekali,” ucap Heroe.
Selain menyambut baik hadirnya Pasar Sore Kampoeng Ramadan Jogokaryan di tahun ini, Heroe juga mengapresiasi dukungan BPD DIY Syariah. “Bersyukur BPD DIY Syariah membantu melaksanakan Pasar Sore Ramadan Jogokaryan, karena memfasilitasi dengan QRIS. Pembelian sekarang sudah bisa dengan gadget atau ponsel,” kata Heroe.
Dia berharap BPD DIY Syariah terus menggandeng potensi umat di sekitar masjid, melalui fasilitasi pembiayaan, maupun promosi, marketing. “Keterlibatan BPD dapat memicu bangkitnya ekonomi, berbasis masjid, umat,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hore, APBN Indonesia Tidak Lagi Defisit, Kini Surplus Rp4,3 Triliun
- 1.000 Driver Ojol di Jogja Akan Gelar Demo Besok, Selasa 20 Mei, Ini Titik Lokasinya
- Hingga Maret 2025 Tercatat 364 Pekerja Kena PHK di DIY, Paling Banyak di Sleman
- Kaum Pekerja Kini Bisa Mengadu ke Wakil Menteri Tenaga Kerja lewat Kanal Buruh Tanya Wamen
- Gandeng Perusahaan Asal Brasil, Kementan Bakal Buka Peternakan Sapi 10 Ribu Hektare
Advertisement

TBY Memfasilitasi Karya Pelaku Seni Melalui Ruang Pojok Kreatif
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Ojol Gelar Demo, Gojek Jamin Layanan Pelanggan Tetap Jalan
- Pagi Ini Harga Bawang Merah Rata-Rata Nasional Turun Tipis Menjadi Rp37.049 per Kilogram
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat Selasa Pagi Menguat
- Harga Emas Batangan Antam Hari Ini Turun Rp23.000 per Gram, Ini Daftar Harganya
- KAI Daop 6 Salurkan Bantuan Sosial-Lingkungan Sebesar Rp319,9 Juta hingga Mei 2025 sebagai Komitmen Berkelanjutan
- Kunjungan Wisman ke DIY Merangkak Naik, Puncaknya Diprediksi Juli-September
- KAI Daop 6 Yogyakarta Catat Angkutan Barang Tumbuh 23 Persen hingga April 2025
Advertisement