Advertisement
BPD DIY Terus Fokus Tingkatkan Layanan Digital
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Perkembangan teknologi informasi yang kian pesat mendorong Bank BPD DIY untuk terus berinovasi guna memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi maupun kebutuhan layanan perbankan lainnya yang cepat, aman dan akuntabel.
Hingga Agustus 2022 jumlah pengguna mobile banking Bank BPD DIY tercatat sebanyak 132.317 nasabah dengan nominal transaksi mencapai Rp2,1 triliun. Sedangkan untuk layanan CMS Bank BPD DIY tercatat ada 3.186 pengguna dengan nominal transaksi sebesar Rp2,2 triliun.
Advertisement
Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad mengatakan dalam menjalankan bisnisnya, Bank BPD DIY didukung dengan sistem teknologi informasi yang mumpuni sehingga proses bisnis dan layanan dapat berjalan dengan efektif, efisien dan aman.
“Kami baru saja menyelesaikan penyusunan IT Strategic plan 2023-2027 agar proses transformasi digital dapat berjalan lebih terarah, terukur dan adaptable sesuai perkembangan dan kebutuhan pasar maupun bisnis” ujar dia melalui rilis, Kamis (8/9/2022).
BACA JUGA: Erick Thohir: Harga Pertamax Berpeluang Turun, Asalkan...
Lebih lanjut, Santoso menyampaikan Bank BPD DIY akan mengembangkan delivery channel untuk mendukung digitalisasi layanan yang inovatif, kolaboratif dan customer centric.
Hal tersebut akan diwujudkan lewat kerja sama kemitraan dalam bidang teknologi informasi baik dengan lembaga keuangan bank maupun nonbank.
Dengan begitu, diharapkan bisa memberikan kemudahan, kenyamanan, kecepatan, dan keamanan transaksi keuangan perbankan untuk nasabah individu maupun korporasi.
Bank BPD DIY juga akan melakukan pengembangan sistem untuk mendukung kerja sama dengan Bank Perkredian Rakyat (BPR) guna memaksimalkan fungsi intermediasi dengan memberikan dukungan pembiayaan kepada BPR dengan UMKM yang menjadi nasabahnya.
Dari sisi infrastruktur, Bank BPD DIY juga telah merencanakan penguatan infrastruktur digital melalui pembaharuan data center yang lebih handal sehingga mampu meningkatkan kapabilitas layanan digital.
Sejatinya, tranformasi digital Bank BPD DIY telah dimulai beberapa tahun terakhir dan semakin meningkat saat pandemi Covid-19 melanda.
“Bank BPD DIY telah meluncurkan berbagai layanan digital seperti mobile banking, cash management system (cms), e-samsat dan e-posti, QRIS dan Laku Pandai,” ucap Santoso.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
Netralitas ASN dalam Pilkada Sleman 2024 Bakal Diawasi Ketat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Ekonomi: Mengurangi Ketidakpastian Jangka Pendek
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Kenaikan BI-Rate Bakal Berdampak Positif untuk Pasar Modal Lokal
- BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 6,25%
- Pasca-Lebaran, Bisnis Properti di DIY Reborn
- Tren Perlintasan Penumpang di Bandara Soetta Naik 10 Persen di Lebaran 2024
- InJourney Dukung Japanese Domestic Market di Sirkuit Mandalika
Advertisement
Advertisement