6 Oleh-oleh Asli Sumbawa yang Harus Dibawa Pulang

JOGJA—Pulau Sumbawa berada di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan merupakan pulau terbesar di provinsi ini. Sumbawa sendiri menjadi salah satu destinasi favorit selain Pulau Lombok dan Pulau Bali, terlebih maskapai Garuda Indonesia membuka jalur penerbangan langsung dari berbagai kota ke Sumbawa. Anda bisa mendapatkan tiket dan aneka promo penerbangan ke Sumbawa melalui situs pemesanan tiket seperti Traveloka.

Apabila Anda berkunjung ke Sumbawa, jangan lupa untuk membawa buah tangan bagi sanak keluarga dan teman-teman di rumah. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Sumbawa yang sayang untuk dilewatkan. Simak sama-sama, yuk!

1. Kue Babingka

Penganan tradisional ini terbuat dari tepung ketan yang dicampur kelapa muda, santan, dan gula merah. Sekilas rasanya hampir mirip wingko babat karena terasa manis dan gurih. Namun, teksturnya lebih kenyal dan cukup kasar karena mengandung daging kelapa muda.

Kue Babingka biasanya dipanggang dalam oven sehingga dapat bertahan cukup lama sebagai oleh-oleh. Anda bisa menemukan kue ini di pasar-pasar terdekat dan juga pusat oleh-oleh yang menjual aneka penganan khas Sumbawa.

2. Madu Sumbawa

Oleh-oleh lain yang juga cukup terkenal adalah madu Sumbawa. Madu asli dari hutan Sumbawa ini biasanya diperoleh dari lebah jenis Apis Dorsata yang mengambil sari-sari makan dari pohon bidara atau pohon kopi. Oleh karena itu, warna madu hitam yang dihasilkan cukup pekat.

Menariknya lebah-lebah ini hanya hidup di hutan-hutan Sumbawa dan bukan merupakan lebah hasil peternakan. Tak heran apabila madu Sumbawa yang bebas pewarna dan pengawet  ini jumlahnya cukup terbatas. Selain bermanfaat bagi kesehatan, madu yang memiliki kadar air yang rendah ini juga bermanfaat untuk kecantikan.

3. Susu Kuda Liar

Produk andalan Pulau Sumbawa ini sudah terkenal hingga ke manca negara. Dari segi rasa, susu kuda liar ini diklaim memiliki rasa yang lebih gurih daripada susu sapi biasa. Hal ini dikarenakan kandungan gula dalam susu kuda liar lebih tinggi daripada susu sapi.

Menariknya, kalori yang dihasilkan oleh susu kuda liar tidak terlalu tinggi jika dibandingkan dengan susu sapi. Walaupun namanya susu kuda liar, saat ini banyak terdapat sentra budidaya susu kuda yang bisa Anda temukan di Sumbawa. Jika Anda tidak menyukai susu cair, Anda juga bisa menikmati susu kuda liar ini dalam bentuk permen susu.

4. Terasi Udang Labuhan Bontong

Penggemar sambal tidak boleh melewatkan oleh-oleh satu ini, sebab terasi menjadi salah satu bahan penting dalam membuat sambal. Terasi udang Labuhan Bontong adalah bahan masakan favorit masyarakat Sumbawa. Terasi ini dibuat dari udang segar yang langsung ditangkap dari perairan Sumbawa.

Masyarakat Sumbawa biasanya menggunakan terasi ini sebagai salah satu bahan sambal cocol ikan bakar. Anda bisa mendapatkan terasi ini di pasar tradisional terdekat, di supermarket, hingga di toko oleh-oleh khas Sumbawa.

5. Minyak Oles Sumbawa

Kerabat Anda penggemar pijat atau harus selalu membawa minyak angin saat bepergian? Kalau jawabannya adalah iya, maka minyak Sumbawa menjadi oleh-oleh yang pas. Minyak ini terbuat dari 44 jenis rempah-rempah dan bisa digunakan untuk mengobati encok, rematik, salah urat, gata-gatal, luka bakar, sakit gigi dan banyak manfaat lainnya.

Masyarakat Sumbawa juga memiliki kepedulian lingkungan yang tinggi. Apabila mereka menggunakan akan tumbuhan dalam proses pembuatan minyak Sumbawa, maka tumbuhan yang diambil akarnya ini harus “diobati” kembali. Caranya dengan menutup bagian akar yang terkelupas atau diambil menggunakan tanah.

Menariknya minyak Sumbawa hanya diproduksi saat bulan Muharam dan proses pembuatannya hanya dilaksanakan oleh laki-laki. Dalam pembuatannya, minyak ini juga dipimpin oleh dukun atau Sanro. Wah, jadi penasaran untuk membuktikan keajaiban minyak Sumbawa, wajib masuk ke keranjang belanja.

6. Kue Manjareal

Sekilas nama kuenya membuat orang bertanya-tanya, apa hubungan dari bermanja-manja dengan kue Manjareal. Ternyata banyak yang mengidentikkan kue yang manis ini dengan kecantikan gadis yang manja. Uniknya, kue ini memiliki bentuk yang mirip dengan simbol keriting di kartu remi.

Manjareal sendiri dibentuk menggunakan daun lontar yang telah dikeringkan. Cetakan daun lontar ini dilengkungkan hingga tiga kali dan bagian bawahnya kemudian diikat dengan benang. Kuenya sendiri berwarna putih dengan tekstur yang sedikit kering dan padat.

Bahan utama dari kue Manjareal adalah kacang tanah yang sudah dibersihkan dari kulit ari. Kacang ini kemudian direbus dan dihaluskan kemudian dicampur dengan gula dan tepung beras atau tepung sagu. Adonan kue kemudian dicetak dan dijemur sampai kering.

Anda bisa menemukan kue manis Manjareal langsung di produsen industri rumahan atau bahkan di toko oleh-oleh khas Sumbawa. Sebungkus Manjareal biasanya akan dihargai Rp10.000. Tampilannya yang cantik dan rasanya yang manis benar-benar menggugah selera.

Nah, jangan sampai terlewat membeli oleh-oleh saat berwisata ke Sumbawa. Dengan membeli oleh-oleh produksi lokal, anda juga turut memajukan pariwisata dan industri oleh-oleh Sumbawa. Selamat menikmati keindahan dan aneka kelezatan makanan khas Sumbawa, selamat terbang ke sana bersama Garuda Indonesia. (BC)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News