Tips Berjualan di e-Commerce

Harianjogja.com, JOGJA—Kemajuan teknologi digital saat ini mendorong perubahan gaya hidup masyarakat, termasuk dalam caranya berbelanja. Perubahan ini merupakan peluang baik bagi Anda yang ingin menjajal berjualan secara daring. 

Menurut We Are Social, potensi pasar di ranah daring sangat besar. Ada sekitar 178,9 juta orang Indonesia yang berbelanja daring sepanjang 2022. Angka ini meningkat menjadi 12,8% dari tahun sebelumnya. Hal ini menjadi peluang bagi para pebisnis lokal, termasuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia untuk bertransformasi digital.  

Baca Juga: Hanya 34,1 Persen Pedagang Berjualan di E-Commerce

Apalagi saat ini muncul beragam e-Commerce yang memudahkan para UMKM. Bahkan, hanya dengan modal minim, seorang pebisnis dapat memulai usaha melalui toko daring. Sayangnya, masih banyak yang beranggapan membuka toko di e-Commerce itu sulit dan banyak tantangannya.   

Menurut Stefan Winata, Head of Seller Development and Sales Operations Lazada Indonesia, ada tips bagi Anda yang ingin mulai berjualan daring. “Apa saja itu dan bagaimana penawaran ini bisa membantu pebisnis lokal? Yuk, kita simak!” katanya dalam rilis, Kamis (21/9/2023). 

Proses pendaftaran yang mudah dan cepat

Hanya butuh waktu lima menit, Anda sudah dapat membuka toko di e-Commerce. Pada proses registrasi, Anda hanya perlu mendaftarkan nomor telepon yang aktif dan identitas diri atau KTP.

Gratisbiaya komisi sebagai penjual baru

Masing-masing e-Commerce biasanya memiliki kebijakan sendiri. Namun secara umum, penjual yang baru bergabung akan dibebaskan dari biaya komisi selama rentang waktu tertentu.

Program inkubasi intensif

Belum pernah berjualan daring sebelumnya tidak perlu menjadi penghalang. Karena para perusahaan tersebut biasanya mengagendakan pelatihan atau program inkubasi. 

Belajar bisnis

Portal pembelajaran di Lazada terbuka bagi semua penjual Lazada yang ingin belajar. Berbagai materi pembelajaran bisa dipilih penjual yang ingin mengembangkan ilmunya. Belajarlah, kapanpun dan dimanapun lewat portal Lazada University. Bila ada kesempatan ikut sesi pembelajaran tatap muka, langsung ambil kesempatannya.  

Baca Juga: 150 Juta Warga Punya Akun Ecommerce, Warga Jogja & Sleman Masuk Daftar Pembeli Online Terbanyak

Dukungan komunitas penjual

Platform tertentu terkadang memiliki komunitas yang kuat. Sebagian di antara mereka kemudian mengadakan kegiatan yang mengundang pedagang berhasil untuk berbagi cerita sukses. 

Berbagai data dan wawasan

Berbagi data dan wawasan sangat penting untuk mengetahui tren yang ada di pasar digital. Semua agar usaha bisnis yang sudah dimulai dapat beradaptasi dengan perubahan sehingga penjualannya terus meningkat. 

Jangkauan pasar dan logistik

E-Commerce besar biasanya memiliki jangkauan pasar yang luas plus memiliki jaringan logistik yang kuat. Hal ini penting untuk membuat usaha Anda atau pembeli tidak terlalu terbeban dengan ongkos kirim. 

Fitur unggulan

Tiap e-Commerce biasanya memiliki banyak fitur unggulan untuk penjual. Misalnya voucher toko untuk mendorong jumlah pembelian. 

"Berbagai kemudahan ini menjadi cara kami untuk mendorong digitalisasi UMKM di Indonesia,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News