Advertisement
Ini Dia 10 Provinsi dengan Angka Kredit Macet Pinjol Tertinggi, DIY Ternyata Masuk
Ilustrasi uang rupiah / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat terdapat 10 provinsi dengan kredit macet atau tingkat wanprestasi 90 hari (TWP90) di industri teknologi finansial (tekfin) peer to peer (P2P) lending atau pinjaman online (pinjol) per November 2023.
Berdasarkan data Statistik P2P lending November 2023 yang dipublikasikan OJK pada Selasa (30/1/2024), Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi provinsi dengan kredit macet tertinggi per November 2023 dengan angka kredit macet mencapai 5,80%.
Advertisement
Kredit macet yang dicatatkan NTB lebih tinggi dibandingkan industri yang hanya di level 2,81%. Namun, kredit macet NTB sedikit membaik 0,01% dari Oktober 2023 yang berada di angka 5,81%.
Jika dilihat dari sisi jumlah rekening, OJK mencatat terdapat 137.555 penerima pinjaman aktif di NTB dengan outstanding pinjaman Rp501,67 miliar pada 11 bulan pertama tahun lalu.
BACA JUGA: Sepanjang 2022-2024, OJK Terima 4.298 Aduan soal DC Pinjol Sepanjang 2022-2024
Kredit macet pinjol tertinggi juga terjadi di wilayah Jawa Barat yang mencapai 3,67%. Angka ini membaik dibandingkan posisi Oktober 2023 di level 3,75%.
Selain NTB dan Jawa Barat, OJK juga mencatat DKI Jakarta menjadi wilayah dengan kredit macet pinjol tertinggi di urutan ketiga. Kredit macet pinjol di DKI Jakarta berada di angka 2,83% pada November 2023.
Berikut 10 provinsi dengan kredit macet tertinggi per November 2023:
- Nusa Tenggara Barat 5,80%
- Jawa Barat 3,67%
- DKI Jakarta 2,83%
- Jawa Timur 2,81%
- Kalimantan Selatan 2,77%
- Jawa Tengah 2,71%
- DIY 2,57%
- Sumatra Selatan 2,54%
- Lampung 2,53%
- Kalimantan Timur 2,20%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Dorong UMKM Naik Kelas, Pertamina Gelar Pelatihan UMK Academy untuk DIY-Jateng
BPS Ingatkan Lonjakan Harga Beras dan Minyak Goreng
Soal Kabar PHK Ratusan Pegawai Tokopedia, Ini Pernyataan TikTok
Bulog Klaim Stok Beras RI Capai 3,91 Juta Ton per Agustus 2025
Advertisement
Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp4.000 per Gram
Certified Live Host Program Diluncurkan, Bantu Bentuk Generasi Baru Kreator Digital
KAI Daop 6 Yogyakarta Komitmen Hadirkan Perjalanan Tanpa Asap Rokok
BI Rate Turun Lagi Jadi 5 Persen, Ini Kata ISEI Yogyakarta
Manfaatkan Energi Surya, KAI Hemat hingga Rp2,5 Miliar per Tahun
Advertisement
FLPP Program Andalan Pemerintahan Prabowo Bantu MBR Memiliki Rumah
Harga Emas Antam, Galeri24, dan Antam Naik Hari Ini 24 Agustus 2025
Transaksi di Tempat dalam Korean Pavilion at JIFHEX 2025 Capai US$1 Juta
Harga Emas Hari Ini Minggu 24 Agustus 2025
Advertisement
Berita Pilihan
- Dorong UMKM Naik Kelas, Pertamina Gelar Pelatihan UMK Academy untuk DIY-Jateng
- KAI Daop 6 Yogyakarta Komitmen Hadirkan Perjalanan Tanpa Asap Rokok
- BI Rate Turun Lagi Jadi 5 Persen, Ini Kata ISEI Yogyakarta
- Kasus OTT Wamenaker, Mensesneg: Belum Dicopot, Tunggu KPK
- Banyak Truk Impor China Dipakai Tanpa Uji Tipe, Ini Alasan Kemenhub
Advertisement
Kisah Warga Terdampak Tol Jogja-Solo Memilih Uang Ganti Rugi untuk Bangun Rumah
Advertisement
Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Certified Live Host Program Diluncurkan, Bantu Bentuk Generasi Baru Kreator Digital
- Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp4.000 per Gram
- Bulog Klaim Stok Beras RI Capai 3,91 Juta Ton per Agustus 2025
- Soal Kabar PHK Ratusan Pegawai Tokopedia, Ini Pernyataan TikTok
- BPS Ingatkan Lonjakan Harga Beras dan Minyak Goreng
- Dorong UMKM Naik Kelas, Pertamina Gelar Pelatihan UMK Academy untuk DIY-Jateng
Advertisement
Advertisement
