Advertisement

Pelaksanaan Pilkada Diyakini Bakal Mendongkrak Perekonomian Daerah, Ini Alasannya

Anisatul Umah
Selasa, 27 Agustus 2024 - 19:57 WIB
Abdul Hamied Razak
Pelaksanaan Pilkada Diyakini Bakal Mendongkrak Perekonomian Daerah, Ini Alasannya Pilkada 2024 - Ilustrasi - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA— Wakil Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Yogyakarta, Gumilang Aryo Sahadewo mengatakan Pilkada 2024 akan berdampak pada perekonomian di daerah.

Dia mengatakan Pilkada akan mendorong permintaan barang yang berasosiasi dengan proses Pilkada. "Saya kira pilkada pasti akan berpengaruh," ucapnya, Selasa (27/8/2024).

Advertisement

BACA JUGA: Pakai Kirab Budaya, Besok Siang, Pasangan Joko-Rony Daftar ke KPU Bantul

Dia mengatakan Pilkada akan mendorong perputaran roda ekonomi. Di sisi lain menurutnya Pilkada bisa menjadi kesempatan bagi para calon untuk belajar permasalahan yang ada di daerahnya masing-masing. Untuk kemudian ditelurkan menjadi kebijakan yang bisa mendorong roda perekonomian daerah tersebut.

"Sebenarnya momentum bagi para pemimpin baru bagaimana mereka bisa mendorong kebijakan yang ada tantangannya di sana," jelasnya.

Sementara itu, Ekonom Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Y. Sri Susilo mengatakan Pilkada sama dengan event lain yang bisa memberikan multiplier efek. Menurutnya nanti setelah penetapan calon oleh KPU masing-masing pasangan calon akan melakukan kampanye untuk menaikkan elektabilitas salah satunya lewat baliho.

Menurutnya setiap kegiatan yang digelar akan mengeluarkan uang. Sehingga mendorong industri periklanan, UMKM, konsumsi, cetak kaos, hingga banner.

"Pilkada atau event lain pasti ada dampak ekonomi. Pilkada salah satunya," kata Sri.

Lebih lanjut dia mengatakan secara makro semua ini akan berdampak pada peningkatan uang beredar. Di mana uang beredar ibarat oli yang menggerakkan roda perekonomian. Sehingga pertumbuhan ekonomi juga bisa menguat dampak dari Pilkada.

Sri memperkirakan pertumbuhan ekonomi triwulan III 2024 akan menguat, lebih-lebih di triwulan IV sebab berbarengan dengan momen Natal dan Tahun Baru (Nataru).

"Setiap industri yang dipesan juga akan beli bahan baku kan jadi akan ada multiplier efek di situ," ungkapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tanaman Cabai di Galur Terserang Hama, Dinas Pertanian Kulonprogo Lakukan Ini

Kulonprogo
| Senin, 16 September 2024, 21:27 WIB

Advertisement

alt

Kota Jogja Masih Jadi Magnet Wisatawan

Wisata
| Minggu, 08 September 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement