Advertisement
Pembangunan Proyek PLN Tetap Berjalan
![Pembangunan Proyek PLN Tetap Berjalan](https://img.harianjogja.com/posts/2020/04/30/1038026/pln-1.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi tentu berdampak bagi berbagai sektor industri, tidak terkecuali sektor energi. PT PLN (Persero) sebagai Badan Usaha Milik Negara penyedia energi listrik juga harus menghadapi tantangan pandemi ini. Namun proyek PLN yang ditargetkan di 2020 tetap akan dituntaskan. Hal ini harus diupayakan mengingat proyek-proyek tersebut merupakan program pemerintah yang ditugaskan kepada PLN.
PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah II (PLN UIP JBT II) sebagai salah satu unit PLN, tetap siap menjalankan tugas dari pemerintah dimana mempunyai peran dalam melakukan pembangunan proyek transmisi dan gardu induk.
Advertisement
Di tengah kondisi Pandemi Covid-19, segala tahapan dalam penyelesaian pembangunan tetap harus dijalankan untuk memenuhi target pemerintah karena proyek-proyek tersebut tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan listrik di masa kini, melainkan juga meningkatkan permintaan listrik di Indonesia di masa mendatang.
Dalam mengemban tanggung jawab ini, Manajemen PLN UIP JBT II sangat peduli terhadap kesehatan dan keselamatan para pegawai dan semua pihak yang mendukung berjalannya proyek-proyek tersebut.
“Di masa seperti ini tentunya kami memberlakukan prosedur pengamanan kesehatan yang ketat dan pencegahan Covid-19 bagi semua pegawai dan semua pihak yang terlibat di lokasi proyek. Kami pastikan semua yang terlibat di lapangan hanya yang berkepentingan dalam jumlah terbatas, dalam kondisi sehat, dan selalu menerapkan physical distancing. Hal ini kami lakukan agar tidak hanya kewajiban kami kepada pemerintah dalam pembangunan proyek kelistrikan tetap kami jalankan tetapi juga mendukung pemutusan rantai Covid-19 yang terus kami upayakan selaras dengan anjuran pemerintah,” ucap General Manager PLN UIP JBT II, Eko Priyantono Aviantoro, Rabu (29/4).
Pihaknya berterima kasih atas dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat serta pendampingan dari kejaksaan maupun kepolisian. “Pekerjaan lapangan ini harus tetap kami laksanakan demi menopang pemenuhan kebutuhan kelistrikan, memperbaiki sistem kelistrikan hingga meningkatkan cadangan listrik terlebih diterapkannya kebijakan bekerja dan belajar dari rumah. Karena bagaimanapun juga, pemerintah pasti melindungi masyarakatnya supaya kualitas akses energi listrik menjadi lebih baik lagi,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Makin Tajir, Baru 2 Bulan, Meta Bikin Kekayaan Mark Zuckerberg Bertambah Rp660 Triliun
- Pengecer LPG 3 Kg Jadi Sub-Pangkalan, Ini Komentar Pakar Energi UGM
- Menhub Dudy Upayakan Harga Tiket Pesawat Bisa Turun Lagi Jelang Lebaran 2025
- Tragedi di Pantai Drini, Puspar UGM Sebut Aspek Keamanan dan Keselamatan Berwisata Harus Diutamakan
- Pengecer Boleh Berjualan Lagi, Pemda DIY Pastikan Stok dan Harga LPG 3 Kg Stabil
Advertisement
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2025/01/27/1202297/liburan-garut.jpg)
Liburan ke Garut, Ini Lima Tempat Wisata Alam Tersembunyi yang Layak Dinikmati
Advertisement
Berita Populer
- Disperindag Dorong Produk DIY Diekspor ke Negara Non Tradisional Seperti UEA
- Peringati Hari Pers Nasional, Astra Motor Yogyakarta Beri Servis Gratis kepada Jurnalis
- Freshnel Haji Umroh Raih Penghargaan di Garuda Umroh Travel Fair 2025
- Presiden Prabowo kepada Pengembang Rumah Murah: Jangan Abaikan Kualitas!
- Harga Emas Antam Hari Ini 11 Februari 2025 Naik Signifikan, RP1,70 Juta per Gram
- Donald Trump Resmi Sahkan Tarif 25 Persen untuk Impor Baja dan Aluminium
- Daihatsu Sebut Penurunan Penjualan Mobil Awal Tahun Imbas PPN 12 Persen
Advertisement
Advertisement