Advertisement
Harga Properti Tahun Ini Tak Ada Penurunan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Realestat Indonesia (REI) menegaskan tak ada penurunan harga properti. Ketua Umum Realestat Indonesia (REI) Paulus Totok Lusida menuturkan saat ini harga properti tetap dan developer tidak pernah menurunkan harga.
"Kalau harga hunian itu turun karena ada stimulus dan juga ada kemudahan pembayaran sehingga harga hunian jadi turun," ujarnya kepada Bisnis-jaringan Harianjogja.com, Rabu (26/5/2021).
Advertisement
Dia menuturkan juga tidak ada kenaikan harga properti pasca-relaksasi sektor properti oleh pemerintah.
"Tidak, tidak ada kenaikan harga, saya sudah konfirmasi ke pengembang tidak ada yang menaikkan harga, karena kita diberi relaksasi untuk mendorong cash flow kita sehingga efek domino berjalan," ucapnya.
Relaksasi yang diberikan pemerintah berdampak pada kenaikan penjualan di kuartal I tahun ini dibandingkan kuartal sebelumnya yakni sekitar 15 persen.
"Sekarang minat rumah di Rp1 miliar, ini ngalahin rumah sederhana. Daya belinya masih ada sehingga dikasih relaksasi oleh pemerintah. Saya harap relaksasi PPN bisa diperpanjang hingga akhir tahun," tuturnya.
BACA JUGA: Wakil Dubes RI di India Meninggal Dunia Setelah Terinfeksi Covid-19
Sebelumnya, berdasarkan Indonesia Property Market Index - Harga (RIPMI-H) pada triwulan pertama tahun ini berada pada angka 110,3, turun 0,4 persen dibandingkan dengan kuartal IV tahun 2020. Secara tahunan, indeks ini mengalami penurunan sebesar 2 persen.
Namun, turunnya harga properti pada kuartal ini lebih disebabkan oleh harga apartemen yang merosot sebesar 2,3 persen secara kuartalan.
Indeks harga properti untuk rumah tapak pada kuartal I tahun 2021 berada di angka 116,3 dimana masih mencatatkan kenaikan sebesar 0,6 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya dan 0,5 persen secara tahunan.
Pada periode yang sama indeks harga properti untuk apartemen berada pada angka 109,9. Angka ini turun 2,3 persen dibandingkan kuartal sebelumnya dan turun 5,3 persen secara tahunan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
Advertisement

Kuasa Hukum Ungkap Kerumitan Jual Beli Tanah dalam Kasus Mbah Tupon
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Bahlil Minta SPBU Swasta Kolaborasi dengan Pertamina Terkait Stok
- Dukung Ekonomi Nasional, BI Rate Dipangkas Jadi 4,75 Persen
- BI Yakin Ekonomi RI 2025 Tumbuh di Atas Titik Tengah
- Prabowo Sebut Lahan KAI Bisa Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah
- Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Kementerian BUMN Berpotensi Hilang
- Pariwisata Butuh Pembiayaan, Berharap Suku Bunga Bank Turun
- Harga Beras, Bawang, hingga Cabai Rawit Merah Turun Hari Ini
Advertisement
Advertisement