Erick Thohir: Merah Putih Fund Siap Gelontorkan Dana ke Startup Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pemerintah akan meluncurkan Merah Putih Fund untuk menyalurkan pendanaan dan pendampingan startup di Indonesia pada Desember 2021.
“Kami siapkan Merah Putih Fund yang akan diluncurkan oleh Bapak Presiden, kalau tidak meleset pertengahan Desember,” kata Erick dalam Digital Technopreneur Fest dan Technopreneur Campus FORBIS 2021, Sabtu (20/11/2021).
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
Erick mengatakan Merah Putih Fund bertujuan untuk menyalurkan pendanaan, pendampingan dan penjamin (offtaker) untuk melahirkan lebih banyak unikorn di Indonesia.
Erick menilai potensi lahirnya unikorn baru di Indonesia masih sangat besar. Hanya saja selama ini, investasi yang masuk ke unikorn kebanyakan berasal dari asing, dan masyarakat Indonesia marah.
“Kenapa kita marah? Kita sendiri tidak pernah mengintervensi kegiatan digital ini,” kata Erick.
Dia mengatakan peluncuran Merah Putih Fund oleh pemerintah memiliki tiga hal yang saling terhubung. Startup yang didanai nanti memiliki beberapa syarat yang harus dipenuhi.
Pertama, founder berasal dari Indonesia. Kedua, perusahaannya beroperasi di Indonesia. “Ketiga, go public-nya harus di Indonesia,” kata Erick.
Sebelumnya, dalam kunjungan ke Denpasar, Bali September 2021, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa investasi perusahaan pelat merah di startup menjadi bagian besar dalam program transformasi BUMN.
Selain itu, perusahaan milik negara juga akan menyiapkan ekosistem yang mendukung pengembangan perusahaan rintisan berbasis teknologi. “Kami akan dukung besar-besaran startup di Indonesia dengan kekuatan investasi,” Erick.
Saat itu Erick sudah menyinggung mengenai Merah Putih Fund. Rencananya Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas dorongan Kementerian BUMN akan meluncurkan progam besar terkait dengan startup itu pada minggu kedua Desember 2021.
“Setelah launching kita akan training 10.000 startup agar berkelanjutan. Lalu undang 10 top investor,” ujarnya.
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hestia Connecting Hotel Beri Promo Spesial Staycation With Hestia di Bulan Ramadhan
- Ramadan, Hyatt Regency Yogyakarta Hadirkan Ngabuburit dan Bazaar UMKM di Alam Terbuka
- UU Cipta Kerja Disahkan, Begini Cara Hitung Pesangon sesuai Masa Kerja
- Berhenti Jual Dawet dan Bakso Keliling, Wahyudin Sukses Berjualan Martabak dan Jadi Mitra UMKM Indomaret
- UMKM Expo, Kemenkeu Hadir untuk UMKM di DIY
Advertisement

THR Bermasalah, Pekerja di Jogja Bisa Berkonsultasi ke Posko Ini
Advertisement

Deretan Warung Sate di Seputaran Imogiri, Serbu Saat Buka Puasa!
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Idulfitri, Ini yang Disiapkan PLN demi Pasokan Listrik Aman
- Amankan Stok BBM dan Elpiji saat Idulfitri, Pertamina-Hiswana Migas Bentuk Satgas
- Ramadan, Pinjol Diprediksi Ketiban Berkah
- Ramadan, Hyatt Regency Yogyakarta Hadirkan Ngabuburit dan Bazaar UMKM di Alam Terbuka
- Hestia Connecting Hotel Beri Promo Spesial Staycation With Hestia di Bulan Ramadhan
- SWI: Pinjol Ilegal Tetap Marak karena Bikin Aplikasi itu Gampang
Advertisement