Startup Nantikan Merah Putih Fund untuk Ciptakan Unicorn Baru
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Pemerintah akan meluncurkan program Merah Putih Fund yang digadang-gadang bisa menciptakan startup berstatus unicorn baru. Kalangan modal ventura menilai hal itu adalah langkah yang ditunggu-tunggu, karena diperkirakan mampu memicu geliat investasi pada startup lokal.
Bendahara Asosiasi Modal Ventura dan Start-Up Indonesia (Amvesindo) Edward Ismawan Chamdani menyebut efektivitas program Merah Putih Fund sangat tergantung dengan tim dan metode kurasi, terutama pada tahap pemilihan startup.
Advertisement
"Sedangkan untuk investasi di fase menuju unicorn akan jauh lebih aman. Sebenarnya investasi di startup dan unicorn lokal sudah terjadi," ujarnya saat dihubungi secara daring, Senin (22/11/2021).
Menurut Edward modal ventura baik lokal maupun luar negeri sudah aktif sejak beberapa tahun yang lalu mengucurkan dananya di startup lokal.
Hal tersebut menurutnya terbukti dengan menguatnya sektor e-commerce dan fintech. sehingga mulai masuk ke fase matang untuk segera melantai di bursa.
Baca juga: Terdakwa Pembunuh 2 Warga Kulonprogo Divonis 11 Tahun, Hukuman Masih Bertambah
Bagi Edward peran aktif pemerintah melalui BUMN harus dilihat sebagai langkah yang baik. Hal itu karena saat ini banyak modal ventura dari luar negeri yang mendukung dan menguasai pendanaan startup lokal, khususnya unicorn.
Dia mengatakan peran pemerintah bisa memicu lebih banyak investor Iokal baik dari kalangan BUMN maupun perusahaan wasta untuk ikut mendanai startup lokal.
Menurut Edward sebaiknya program Merah Putih Fund fokus pada startup yang sudah terbukti di pasar dan memiliki konsumen atau pengguna yang banyak. Namun tidak meninggalkan peran penting pemerintah untuk tetap memberi pendampingan pada startup-startup yang masih di tahap awal tetapi memiliki potensi.
"Instrumen investasi baik modal ventura, security crowdfunding maupun go public sudah disiapkan pemerintah sehingga momentum akhir tahun terkait Merah Putih Fund memang sudah ditunggu-tunggu," ucapnya.
Baca juga: PKB Ogah Pinang Ganjar Pranowo, Ini Alasannya
Sebelumnya Menteri BUMN Erick Tohir menyebut pemerintah akan meluncurkan program Merah Putih Fund pada pertengahan Desember 2021.
Program tersebut merupakan pelatihan, pendampingan, dan pendanaan bagi startup lokal. Ada tiga syarat untuk mendapatkan akses program tersebut yaitu founder startup berasal dari Indonesia, lokasi operasional perusahaan, dan rencana go public harus di Indonesia.
Setelah diluncurkan rencananya akan ada pelatihan untuk 10.000 startup. Selain itu pemerintah akan melibatkan 10 top investor ke dalam program tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 November Naik Signifikan, Rp1.498 Juta per Gram
- Garuda Indonesia Dukung Rencana Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Dampak Aksi Boikot 47 Gerai KFC Tutup, 17 Restoran Pizza Hut Berhenti Beroperasi
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik Signifikan, Rp1.476 Juta per Gram.
- Nilai Impor pada Oktober 2024 Capai 21,94 Miliar Dolar AS, Naik 16,54 Persen
Advertisement
KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- OJK Awasi Ketat Entitas Pinjol KoinP2P
- Perbanyak Transaksi di GoFood, Menangkan Pengalaman Eksklusif Konser MALIQ & DEssentials
- Ekonom Dukung Keputusan BI Tahan Suku Bunga 6%
- PPN Jadi 12% Tahun Depan, Harga Barang Elektronik Juga Bakal Ikut Naik
- Menyambut Masa Depan Cerah Emas dan Pangan pada 2025
- Ketimbang Kenaikan PPN, Ekonom Sarankan Pemerintah Bidik Kalangan Super Rich
- Mengenal Galeri 24, Anak Perusahaan Pegadaian untuk Investasi Emas
Advertisement
Advertisement