Advertisement

Gubernur BI Resmi Kukuhkan Ibrahim Jadi Orang Nomor Satu di BI DIY

Anisatul Umah
Jum'at, 16 Februari 2024 - 18:57 WIB
Arief Junianto
Gubernur BI Resmi Kukuhkan Ibrahim Jadi Orang Nomor Satu di BI DIY Pengukuhan Kepala Perwakilan BI DIY di Bangsal Mataram Kantor BI DIY, Jumat (16/02/2024). - Harian Jogja/Anisatul Umah

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo secara resmi mengukuhkan Ibrahim sebagai Kepala Perwakilan BI DIY di Bangsal Mataram Kantor BI DIY, Jumat (16/02/2024).

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X menyampaikan pengukuhan ini menjadi momen penting yang menandai langkah baru dalam sinergi dan koordinasi antar lembaga di DIY. Menurut Sultan, kerja sama yang sudah terjalin dan akan dijalin antara Pemda DIY dengan BI DIY akan terus diperkuat demi mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan dan tata kelola yang baik.

Advertisement

Pemda DIY, kata Sultan, berkomitmen membangun sinergi dengan semua pemangku kebijakan termasuk BI DIY, sejalan dengan visi pembangunan RPJMD DIY 2022-2027. "Kerja sama Pemda DIY dan BI DIY dalam memperkuat sektor perekonomian telah menghasilkan berbagai inisiatif positif, dari sinergi bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah [TPID] dalam kerangka Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan [GNPIP], Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah [TP2DD], hingga pengembangan UMKM, pariwisata, dan ekonomi kreatif," ujar dia, Jumat.

Dalam kesempatan tersebut, Sultan menyampaikan ucapan selamat kepada Kepala Perwakilan BI DIY yang baru dikukuhkan. Dia yakin dengan pengalaman dan dedikasi yang dimiliki bisa menjalankan amanah ini dengan baik. Serta terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan para pemangku kebijakan, untuk mewujudkan perekonomian DIY yang lebih menyejahterakan. "Saya juga menyampaikan terima kasih kepada bapak Budiharto Setyawan atas dedikasi dan kontribusinya. Semoga bisa melanjutkan pengabdian kepada bangsa, negara, dan masyarakat dengan semangat yang sama," lanjutnya.

Sementara itu, Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan pergantian kepemimpinan merupakan proses rutin sebagai bagian dari program kepemimpinan di BI. Keberadaan BI di pusat dan daerah sangat menentukan jalannya perekonomian. Setiap tahun ada dua kali proses pergantian pemimpin di tengah tahun dan awal tahun.

"Di tengah tahun dan awal tahun sudah dilakukan sumpah jabatan, sudah ada serah terima jabatan. Memastikan tugas secara nasional dan daerah tidak lagi menunggu kapan dilantik karena sudah akad setiap dua kali setahun. Kami istilahnya pengukuhan adalah resepsi, sehingga begitu dilantik di pusat serah terima jabatan, langsung kerja," jelasnya.

Perry menjelaskan BI di daerah merupakan perwakilan dari BI Pusat. Dia menekankan BI adalah independen dari pemerintah bertugas mengawal perekonomian pusat dan daerah tetap stabil.

Menurutnya ada lima fokus penting yang menjadi perhatian BI. Pertama, stabilitas harga. Sebab tidak mungkin ekonomi tumbuh dan rakyat sejahtera jika harga tidak terjangkau. Oleh karena itu pengendalian inflasi menjadi basis utama.

BACA JUGA: BI DIY Sebut Masyarakat Makin Terbiasa Bertransaksi Pakai QRIS

Kedua, mengembangkan ekonomi daerah. BI selalu memberikan dukungan tidak hanya dalam mendorong pengembangan UMKM, namun juga pariwisata. Ketiga, digitalisasi.

Dia bercerita pada 17 Agustus 2019 lalu BI meluncurkan metode pembayaran QRIS sebelum dihantam pandemi. "Ini adalah suatu hidayah, bisa menyelamatkan ekonomi Indonesia dengan digitalisasi melalui QRIS. QRIS tahun ini kami targetkan 45 juta ke 55 juta pengguna. Lebih dari 80% pengguna QRIS adalah UMKM," jelasnya.

Fokus BI keempat adalah peredaran uang yang berkualitas. Dan yang terakhir adalah suksesi kepemimpinan kader-kader BI. Tidak hanya di daerah, namun juga secara nasional, dan juga management intern. "Ini menjadi sangat penting," ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Joko Pinurbo Meninggal, Kemendikbudristek: Penyair Legendaris Tuai Beragam Penghargaan

Jogja
| Sabtu, 27 April 2024, 20:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement