Advertisement
BI DIY Sebut Masyarakat Makin Terbiasa Bertransaksi Pakai QRIS
Ilustrasi penggunaan QRIS. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY, Ibrahim menyebut masyarakat sudah semakin terbiasa bertransaksi menggunakan QRIS. Selama dua tahun terakhir ekosistem QRIS diperkuat, tidak hanya bagi merchant tapi juga penggunanya.
"Penggunanya diperbanyak sehingga masyarakat sudah semakin terbiasa [menggunakan QRIS]," ucapnya, belum lama ini.
Advertisement
Penetapan biaya merchant discount rate (MDR) 0,3% bagi UMKM menurutnya masih wajar. Selama dua sampai tiga tahun terakhir saat pandemi MDR QRIS UMKM ditetapkan 0%. Menurutnya perlu dipahami juga jika industri memerlukan dukungan sebab mereka telah berinvestasi terkait dengan pembayaran QRIS.
Akan tetapi berdasarkan masukan dan evaluasi dikeluarkan kebijakan bahwa MDR transaksi UMKM di bawah Rp100.000 masih 0%. Secepatnya 1 September 2023 dan selambatnya akhir November 2023.
BACA JUGA: Zoom Mengembangkan Fitur Catatan yang Bisa Diedit saat Online
"Diharapkan ini menjadi win win solution untuk masyarakat. Terutama kami melihat UMKM perlu dukungan," katanya.
Jumlah merchant yang menggunakan QRIS menurutnya terus bertumbuh berdampingan dengan alat pembayaran konvensional yang masih tunai. Tapi ke depan BI DIY yakin penggunaan transaksi non tunai akan semakin masif.
"Ke depan kami tahu era milenial zillennial mereka sudah [non tunai]. Terbiasa dengan HP keamanan terjaga dan pembayaran praktis. Mau gak mau ke depan [non tunai] harus disiapkan sejak sekarang. Dengan dukungan itu akan semakin baik," katanya.
Berdasarkan data BI DIY perkembangan jumlah merchant QRIS di DIY 641.000 merchant posisi 31 Juli 2023. Bertambah 81.136 dibandingkan Desember 2022. Sementara pengguna QRIS 694.000 posisi 31 Juli 2023 naik 153.444 dibandingkan Desember 2022. Capaiannya 58,76% dari target user QRIS 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Cuaca Jogja Akhir Tahun Ini, Siang Hujan Sore Berpotensi Petir
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas UBS dan Galeri24 Turun, Cek Update Hari Ini
- Maknai Natal 2025, BRI Peduli Salurkan Puluhan Ribu Paket Sembako
- Harga Cabai Rawit Merah Rp69.750, Telur Ayam Rp33.000
- Emas Antam Terjun Bebas, Harga Turun Rp95.000 per Gram
- Serapan Pupuk Bersubsidi di DIY Tembus 90 Persen
- Istana Soroti Lonjakan Harga Telur dan Daging Ayam Jelang 2026
- Mentan Temukan MinyaKita Dijual di Atas HET
Advertisement
Advertisement




