Tak Hanya Indonesia, Apple Berambisi Kuasai Asia Tenggara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Apple tak hanya fokus memperkuat jenama perusahaannya di Indonesia, tetapi juga di Asia Tenggara. Keseriusan tersebut diperlihatkan CEO Apple Tim Cook untuk berinvestasi di wilayah dengan 679,69 juta jiwa ini, utamanya di Indonesia dan Vietnam.
Pekan ini Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh mengatakan kepada CEO Apple Tim Cook Vietnam akan membentuk kelompok kerja untuk mendukung investasi Apple. “Hari ini, Apple mengumumkan akan meningkatkan belanja pemasok di Vietnam, seiring dengan kemajuan baru dalam inisiatif mendukung air bersih untuk sekolah-sekolah lokal,” ujar manajemen Apple, dikutip dari Reuters, Rabu (17/4/2024).
Advertisement
Anggaran untuk mendukung investasi tersebut mencapai sekitar US$15,84 miliar dan telah menciptakan sekitar 200.000 lapangan kerja. Selama ini Apple telah memproduksi iPad, AirPods, dan Apple Watch di Vietnam serta pemasok MacBook yang juga berinvestasi di negara Asia Tenggara. Menurut daftar pemasok terbarunya, Apple memiliki 25 pemasok di Vietnam pada 2022, sama seperti tahun sebelumnya pada 2023 dan meningkat dari 21 pada 2020.
Pemasok tersebut termasuk Foxconn, GoerTek, Luxshare, Intel, Samsung Electronics, dan Compal. Adapun Foxconn, berencana pindah ke Vietnam dan beberapa di antaranya mengalihkan sebagian aktivitas ke luar China, di tengah ketegangan AS dan China. Vietnam sedang mencari dukungan dari Apple untuk mengembangkan energi terbarukan serta pelatihan sumber daya manusia berkualitas tinggi.
Baca Juga
CEO Apple Ingin Ikut Kembangkan IKN Jadi Smart City
Pagi Ini CEO Apple ke Istana Negara Bicarakan Investasi dengan Presiden Jokowi
Sinyal Investasi Apple ke Indonesia Menguat, CEO Dijadwalkan Datang Besok
Di sisi lain, saat Cook bertemu Presiden Joko Widodo di Jakarta pada Selasa (16/4/2024), dia mengatakan bahwa Apple akan mempertimbangkan untuk membangun fasilitas manufaktur di Indonesia. “Kami berbicara tentang keinginan presiden untuk melihat manufaktur di dalam negeri [Indonesia] dan itu adalah sesuatu yang akan kami pertimbangkan,” kata Cook.
Meski belum memiliki fasilitas manufaktur di Indonesia, tetapi Apple telah mendirikan empat Apple Developer Academies. Cook menyatakan bahwa akademi untuk pengembang Apple akan segera diresmikan di Bali. Indonesia dianggap memiliki populasi besar yang paham teknologi sehingga dapat menjadi target pasar utama untuk investasi terkait teknologi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ribuan Orang Teken Petisi Tolak PPN 12 Persen
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 November Naik Signifikan, Rp1.498 Juta per Gram
- Garuda Indonesia Dukung Rencana Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Dampak Aksi Boikot 47 Gerai KFC Tutup, 17 Restoran Pizza Hut Berhenti Beroperasi
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik Signifikan, Rp1.476 Juta per Gram.
Advertisement
20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Perbanyak Transaksi di GoFood, Menangkan Pengalaman Eksklusif Konser MALIQ & DEssentials
- Ekonom Dukung Keputusan BI Tahan Suku Bunga 6%
- PPN Jadi 12% Tahun Depan, Harga Barang Elektronik Juga Bakal Ikut Naik
- Menyambut Masa Depan Cerah Emas dan Pangan pada 2025
- Ketimbang Kenaikan PPN, Ekonom Sarankan Pemerintah Bidik Kalangan Super Rich
- Mengenal Galeri 24, Anak Perusahaan Pegadaian untuk Investasi Emas
- Harga MinyaKita Melambung hingga Rp18.000, Kemendag Segera Panggil Distributor
Advertisement
Advertisement