Advertisement

Promo Desember

Penjualan Mobil Meningkat Jelang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen dan Berlakunya Opsen Pajak

Anisatul Umah
Sabtu, 14 Desember 2024 - 20:17 WIB
Maya Herawati
Penjualan Mobil Meningkat Jelang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen dan Berlakunya Opsen Pajak Ilustrasi wajib pajak / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Konsumen memilih membeli mobil akhir tahun ini sebelum terjadi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% dan berlakunya opsen pajak kendaraan bermotor tahun depan.

General Manager (GM) PT Sumber Baru Mobil, Rizki Indriananta mengatakan kenaikan PPN menjadi 12% dampaknya tidak terlalu signifikan untuk harga mobil ratusan juta. Akan tetapi yang signifikan adalah penambahan opsen pajak. Ini lebih memberatkan sektor otomotif.

Dia mengatakan penjualan di Desember 2024 ini melonjak signifikan, hingga 70% dibandingkan dengan bulan lalu. Sebelum kenaikan PPN 12% dan opsen pajak.

"Sampai sekarang melonjak 70%, tetapi setelah tanggal 20 Desember pasti turun," tuturnya, Sabtu (14/12/2024).

Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy mengatakan penjualan akhir tahun ini melonjak dua kali lipat dari bulan lalu. Menurutnya Honda memberikan program penjualan yang meringankan konsumen, khususnya tahun ini.

BACA JUGA: Timnas Sepakbola Putri Indonesia Masuk Ranking 100 Besar FIFA

Advertisement


"Sebaiknya beli mobil tahun ini, permintaan bulan ini naik dua kali lipat," ucapnya.

Ia berharap agar proses di business company atau badan pembiayaan bisa cepat mendapatkan persetujuan dari proposal yang masuk. Menurutnya jika PPN naik jadi 12%, berdasarkan hasil studi internal penjualan bisa di bawah 800.000 unit secara nasional tanpa stimulus atau intensif dari pemerintah.

Billy menjelaskan pengaruh PPN bisa menaikkan harga kendaraan 5-10% hari harga mobil. Dampaknya tidak hanya kepada pemegang merek, tapi multiplier effect ke jaringan HPM, supplier, supply chain, dan lainnya. Sehingga dampaknya bisa mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.

"Kami berharap pemerintah bisa berikan stimulus atau insentif lainnya untuk cegah kenaikan harga yang tinggi itu," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Hujan Terus-terusan, Bahu Jalan Jogja-Wonosari di Piyungan Bantul Longsor

Bantul
| Sabtu, 14 Desember 2024, 17:47 WIB

Advertisement

alt

Waterboom Jogja Rayakan Ulang Tahun ke-9, Ada Wahana Baru dan Promo Menarik

Wisata
| Jum'at, 13 Desember 2024, 21:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement