Advertisement
Ekspor Pakaian Jadi ke AS Capai 25 Persen, Pengusaha Konveksi Terancam Gulung Tikar Akibat Tarif Impor

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Industri kecil dan menengah (IKM) sektor pakaian atau pengusaha konvesi terancam gulung tikar terancam kebijakan tarif impor tinggi Amerika Serikat (AS) yang diberlakukan atas produk asal Indonesia sebesar 32%.
Ketua Umum Ikatan Pengusaha Konveksi Berkarya (IPKB) Nandi Herdiaman mengatakan, sebanyak 25% pelaku usaha sudah melakukan ekspor ke AS dalam beberapa waktu terakhir.
Advertisement
“Bisa terjadi dua-duanya [ekspor turun atau tidak lagi ekspor] mengingat selain biaya produksi membengkak dengan adanya pajak naik ditambah tarif masuk Amerika 32% berat bagi pelaku usaha,” kata Nandi kepada Bisnis, Senin (7/4/2025).
BACA JUGA: Presiden Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Bahas Kebijakan Tarif Impor AS
Bagi pelaku usaha industri hilir, terlebih industri kecil dan menengah, kebijakan tarif tinggi ke AS disebut sangat membebani usaha mereka yang saat ini pun masih berusaha bertahan. Pasalnya, pelaku usaha melihat produk tekstil dan produk tekstil (TPT) impor akan makin oversupply atau membanjiri pasar domestik. Sementara itu, industri berorientasi ekspor akan mengalami penurunan penjualan.
“Industri besar tekstil yang sudah ekspor kemungkinan adanya tarif ini salah satu menjadi penyebab bahwa akan berkurangnya ekspor produk ke AS, ini kita khawatir industri hanya mengandalkan pasti untuk market-nya di dalam negeri,” ujarnya.
Apalagi, China juga disebut akan makin masif mengalihkan produk ekspor TPT-nya ke pasar yang mudah dimasuki, salah satunya Indonesia. Padahal, saat ini pun Indonesia disebut kewalahan dengan produk murah asal China.
BACA JUGA: Saham Anjlok Akibat Kebijakannya, Trump Ibaratkan Seperti Minum Obat
“Sekarang pun teman-teman sudah banyak yang gulung tikar, pabrik banyak tutup, PHK. Pemerintah harus segera mengambil langkah untuk melindungi ind
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Seorang Korban Kecelakaan di Jalan Parangtritis yang Melibatkan Anggota Kodim Bantul Meninggal Dunia
Advertisement

Sendratari Ramayana Prambanan Padhang Bulan Hadirkan Nuansa Magis Bulan Purnama dan Budaya Jawa nan Sakral
Advertisement
Berita Populer
- Jarit Tol Tol Padang - Sicincin Segera Berlaku, Tidak Lagi GRatis
- Pindar Jadi Pelapor SLIK, OJK DIY: Bisa Membantu Turunkan Tingkat Wanprestasi
- Struktur Tarif Ojek Online Sedang Ditinjau Pemerintah, Grab Sebut Terus Berkoordinasi
- Jogja Diserbu Ratusan Ribu Wisatawan Asing Semester I 2025, Tercatat Menggunakan Kereta Api
- Harga Cabai Rawit Rerata Nasional Pagi Ini Rp62.265 per Kilogram
- Fenomena Rojali, Banyak yang Cuma Jalan-Jalan ke Mal Saja Tanpa Membeli, Ini Komentar APPBI
- Seratus Lebih Koperasi Merah Putih Percontohan Bakal Dipasok Bahan Pangan dari ID Food
Advertisement
Advertisement