Advertisement
Menhub Dudy Upayakan Harga Tiket Pesawat Bisa Turun Lagi Jelang Lebaran 2025

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian perhubungan tengah mengupayakan agar harga tiket pesawat bisa turun lagi menjelang libur Lebaran 2025. Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi penurunan harga tiket pesawat dapat memberikan dampak positif terhadap industri penerbangan nasional.
Dudy menjelaskan Kementerian Perhubungan telah dan akan terus berkoordinasi dengan stakeholder yang berkaitan dengan angkutan udara untuk membahas rencana penurunan harga tiket pesawat pada masa Lebaran 2025.
Advertisement
“Pada prinsipnya, kami memiliki semangat yang sama untuk memberikan harga tiket pesawat yang terjangkau kepada masyarakat. Kita sama-sama berharap semoga kebijakan penurunan harga tiket pesawat dapat kembali diterapkan pada masa angkutan Lebaran tahun ini,” kata Menhub Dudy, Rabu (5/2/2025)
Dudy mengklaim kebijakan diskon tiket pesawat memberikan dampak positif terhadap industri penerbangan nasional.
Hal tersebut tercermin dari data Kemenhub yang memperlihatkan penerbangan domestik mengalami pertumbuhan sebesar kurang lebih 10,3 persen secara year on year (YoY) dengan rata-rata load factor 80%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan periode Nataru 2023/2024 yang berada di angka 5 persen (YoY).
BACA JUGA: Tiket Pesawat Domestik Masih Berpotensi Mahal
Di sisi lain, data tersebut jauh dibandingkan dengan laporan Badan Pusat Statistik (BPS).
Melansir data BPS, jumlah penumpang pada angkutan udara domestik naik month to month atau secara bulanan sebesar 19,29% menjadi 5,9 juta orang sepanjang Desember 2024 dibandingkan dengan November yang tercatat sebesar 4,93 juta. Adapun secara yoy, peningkatan tercatat sebesar 4,76% dibandingkan dengan periode yang sama 2023.
Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan peningkatan jumlah penumpang angkutan udara khususnya domestik sepanjang Desember 2024 akibat adanya stimulus tiket pesawat murah serta momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
Advertisement

Pemkab Bantul Gelar Gerakan Pangan Murah Antisipasi Kenaikan Harga Pokok
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kunjungan Wisman ke Jogja Tetap Positif Meski Sempat Ada Pembatalan
- Januari-Agustus 2025, Stasiun Lempuyangan Berangkatkan 1,8 Juta Penumpang
- Harga Emas Antam 16 September 2025 Naik, Rp2.181.000 per Gram
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Trump Turunkan Tarif Mobil dari Jepang 15 Persen per Hari Ini
- Harga Emas Diramal Tembus 4.000 Dolar AS Troy Ounce pada 2026
- Pasar Panel Surya RI Dikuasai Produk Murah China
Advertisement
Advertisement