Advertisement

Pengusaha Korea Selatan Gerojok Investasi Rp30 Triliun untuk Indonesia

Newswire
Senin, 28 April 2025 - 20:22 WIB
Maya Herawati
Pengusaha Korea Selatan Gerojok Investasi Rp30 Triliun untuk Indonesia Investasi / Ilustrasi Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Sejumlah pengusaha asal Korea Selatan (Korsel) untuk menambah nilai investasi 1,7 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp30 triliun di Indonesia.

Hal ini diutarakan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto seusai mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan dengan 19 grup perusahaan Korsel, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/4/2025).

Advertisement

Ia menyebut angka itu menambah realisasi investasi Korsel yang sebelumnya tercatat Rp15,4 miliar dolar AS atau setara Rp269 triliun.

"Jumlah investasi yang dilakukan oleh 19 perusahaan tersebut, antara lain ini totalnya adalah hampir 15,4 miliar dolar AS. Dan di samping itu, mereka akan ada rencana tambahan 1,7 miliar dolar AS," katanya.

Beberapa perusahaan yang dimaksud, antara lain Lotte Chemicals, yang tengah mempersiapkan peresmian pabrik petrokimia besar di Indonesia pada September atau Oktober mendatang.

Presiden Prabowo, kata Airlangga, juga telah memberikan persetujuan prinsip atas tawaran Lotte untuk melibatkan Indonesia sebagai mitra partisipasi melalui BUMN Danantara.

BACA JUGA: Beberapa Uang Pecahan Kertas Tidak Lagi Berlaku, Ingat Batas Penukaran ke Bank Indonesia 30 April

Selain itu, KB Financial yang mengelola Bank Bukopin melaporkan kondisi perusahaan yang kini sudah berbalik untung setelah empat tahun masa pemulihan.

Menurut Airlangga, Hyundai Motor, POSCO yang bekerja sama dengan Krakatau Steel, hingga Ecopro yang berinvestasi di Morowali untuk produksi katoda dan smelter nikel, juga menunjukkan perkembangan positif.

Tak hanya itu, Airlangga juga menyebut KCC Glass yang sudah beroperasi di Batang, juga berencana melakukan ekspansi dan mengajukan permintaan terkait penyesuaian harga gas bumi domestik.

Sementara LX International, Songshan (produsen amunisi), hingga SK Plasma yang membangun pabrik plasma konvalesen di Cikarang, juga terus memperluas investasinya di Indonesia, kata Airlangga menambahkan.

Airlangga menegaskan bahwa pemerintah menyambut baik rencana perluasan investasi tersebut sebagai bagian dari upaya memperkuat industri nasional dan membuka lapangan kerja baru.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan sejumlah delegasi pengusaha Korsel yang tergabung dalam Federasi Industri Korea (FKI), di Istana Merdeka.

Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Besar Istana Merdeka, pukul 11.15 WIB itu, dihadiri 19 tamu undangan dari kalangan pimpinan penting industri Negeri Ginseng itu, di antaranya perusahaan Hyundai dan Lotte Group.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Sawah di Ngemplak Pakai Teknologi Gamahumat, Jumlah Bulir Padi Meningkat 62 Persen

Sleman
| Senin, 28 April 2025, 22:57 WIB

Advertisement

alt

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng

Wisata
| Minggu, 27 April 2025, 20:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement