Advertisement
PLN UP3 Yogyakarta Imbau Warga Tak Main Layangan Dekat Jaringan
Ilustrasi. - Bisnis/Dwi Prasetya
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— PLN UP3 Yogyakarta mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak bermain layang-layang di sekitar jaringan atau kabel listrik.
Manager PLN UP3 Yogyakarta, Sigit Hari Wibowo mengatakan hal ini berisiko menimbulkan bahaya sengatan listrik.
Advertisement
Selain itu layang-layang juga berpotensi menjadi penghantar tegangan ke tanah atau tegangan antar phasa (short circuit), sehingga menyebabkan listrik padam atau gangguan. Dia mengatakan selama Juli-Agustus 2025 sudah ada 23 kejadian short circuit karena layang-layang.
BACA JUGA: Tompi Bebaskan Royalti Lagunya
"Kami menghimbau seluruh masyarakat untuk tidak bermain layang-layang di sekitar jaringan atau kabel listrik," tuturnya.
Menurutnya bermain layang-layang di dekat instalasi listrik bisa menyebabkan sengatan listrik yang membahayakan jiwa, kerusakan jaringan listrik yang mengganggu pasokan ke rumah-rumah, hingga kebakaran akibat hubungan arus listrik.
Ia meminta agar memilih lokasi yang aman untuk bermain layang-layang seperti lapangan terbuka yang jauh dari jaringan listrik. Apabila masyarakat melihat potensi gangguan bisa menghubungi petugas atau melapor lewat aplikasi PLN Mobile.
"Mari bersama-sama menjaga keselamatan diri, keluarga, dan lingkungan dengan memilih lokasi bermain layang-layang di area yang aman," jelasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan PLN melakukan upaya preventif dengan sosialisasi ke masyarakat agar tidak tidak bermain layang-layang dekat jaringan listrik. PLN juga melakukan patroli keliling cek jaringan. Jika ditemukan layangan langsung diamankan oleh petugas yang kompeten.
"Masyarakat tidak diperbolehkan mengambil layangan sendiri di jaringan listrik," lanjutnya. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
KAI Daop 6 Yogyakarta Tawarkan Diskon Tiket Nataru Hingga 30%
Indef Proyeksikan Ekonomi 2026 Tumbuh 5 Persen, Berikut Faktornya
Harga Kopi Global Anjlok Usai AS Cabut Tarif Impor Brasil
BI Tahan Suku Bunga 4,75 Persen di November, Stabilitas Terjaga
Advertisement
IPM DIY 2025 Tembus 82,48, Peringkat 2 Nasional
Bobibos Diklaim Setara RON 98, Perlu Uji dan Dukungan
Harga Bawang Merah hingga Cabai Naik Hari Ini
Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS, Galeri24 Kompak Naik
BEI DIY Targetkan 5 Galeri Investasi Baru Tahun Ini
Advertisement
Pemanfaatan QRIS untuk Kredit, OJK DIY Ingatkan Prinsip Kehati-hatian
Harga Bawang Merah dan Cabai Rawit Naik di Pasar Eceran
Update Harga Emas: Antam Naik, UBS dan Galeri24 Turun
Transaksi QRIS Jadi Jejak Digital UMKM untuk Akses Kredit
Warga Jogja Kini Bisa Pesan Bight Gas 12 Kg via WA Milik Pertamina
Advertisement
KSPI Tolak Rumus UMP, Tawarkan Kenaikan hingga 10,5 Persen
Berita Pilihan
- Harga Kopi Global Anjlok Usai AS Cabut Tarif Impor Brasil
- Warga Jogja Kini Bisa Pesan Bight Gas 12 Kg via WA Milik Pertamina
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, 18 Nov 2025
- Cukai Minuman Berpemanis dalam Kemasan Tetap Lanjut
- Impor Pakaian Bekas Dilarang, Mendag Fokus Penindakan
Advertisement
Pemkot Jogja Bakal Perkuat Struktur Jembatan Kleringan Pada 2026
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement
