Advertisement
Garuda Indonesia Dorong Pengembangan SDM lewat Program Magang
Garuda Indonesia / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—PT Garuda Indonesia membuka program magang bagi 32 lulusan dan mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. Program ini menjadi wujud dukungan perusahaan terhadap upaya pemerintah dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan program Magang Nasional diharapkan menjadi model kemitraan strategis antara dunia industri dan dunia pendidikan.
Advertisement
“Ini guna mencetak generasi muda yang siap kerja, profesional, dan berdaya saing global,” kata Menaker Yassierli dalam keterangannya, di Jakarta, Sabtu (1/11/2025).
Adapun Menaker baru-baru ini meninjau pelaksanaan program Magang Nasional di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang berlangsung di Garuda Sentra Operasi, Tangerang, Banten.
BACA JUGA
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memastikan pelaksanaan magang berjalan efektif serta memberikan manfaat optimal bagi peserta maupun perusahaan.
“Ini adalah bagian dari monev (monitoring dan evaluasi) untuk melihat sejauh mana program berjalan. Anda (peserta magang) punya waktu enam bulan untuk belajar dengan serius,” kata Yassierli.
Dalam peninjauan tersebut, Menaker didampingi oleh Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Agung Nur Rohmad, serta Direktur Utama Garuda Indonesia Glenny H Kairupan.
Menaker pun menekankan pentingnya program ini sebagai sarana bagi peserta untuk memperoleh pengalaman kerja nyata sekaligus memperkuat keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri. Ia mengajak para peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.
Sementara itu, Human Capital Strategy and Communication PT Garuda Indonesia Ricky Miraj menyampaikan bahwa program pemagangan ini merupakan bentuk dukungan perusahaan terhadap upaya pemerintah dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia.
“Sebagai perusahaan penerbangan nasional, kami memerlukan talenta muda yang adaptif, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan global,” ujar Ricky.
Menurutnya, peserta magang membawa perspektif baru dan semangat inovatif yang mendorong proses kerja lebih dinamis. Mereka diharapkan dapat berkontribusi pada proyek-proyek nyata di berbagai unit seperti human capital, digital transformation, dan commercial strategy.
“Program ini memberikan kesempatan bagi Garuda untuk berkontribusi dalam pengembangan kompetensi lulusan perguruan tinggi, sekaligus memperkuat talent pipeline internal untuk kebutuhan jangka panjang,” ujarnya.
BACA JUGA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rp 40 Ribu, Bawang Merah Rp41 Ribu per Kg
- PLN UP3 Yogyakarta Siagakan Lebih dari 500 Petugas Hadapi Musim Hujan
- Kemnaker Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Tahap 2
- Cek Harga Sembako Hari Ini, Cabai Rp39 Ribu, Telur Rp31 Ribu
- Kemnaker Siapkan Perpres Ojol, Tekankan Aspek Keadilan Kerja
Advertisement
Klinik Merah Putih Jadi Pembahasan di Jampusnas 2025 Sleman
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Hyundai Siap Garap Proyek Mobil Nasional Indonesia Berbasis Listrik
- Pakar UMY Bilang Pelarangan Thrifting Butuh Masa Transisi
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam Turun, UBS dan Galeri24 Naik
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rp 40 Ribu, Bawang Merah Rp41 Ribu per Kg
- Ekonom Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III Menguat
- Garuda Indonesia Dorong Pengembangan SDM lewat Program Magang
- Pengakuan FAO atas Salak Bali Buka Peluang Agrowisata Dunia
Advertisement
Advertisement



