Advertisement
PHRI Harap Pemerintah Atur VHO
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Keberadaan virtual hotel operator (VHO) dinilai mampu meningkatkan okupansi kamar hotel terutama nonbintang. Namun, banyak properti yang tidak berizin untuk menjadi hotel yang ikut dalam VHO. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY berharap pemerintah bisa mengambil peran dalam persoalan ini.
Ketua PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono mengakui VHO memang memiliki peran mendorong okupansi, tetapi tidak dengan pendapatan hotel tersebut. "Kenapa bisa begitu, karena yang ikut VHO dengan sistem kontrak. Di mana berapapun okupansinya, pendapatannya sesuai kontrak yang disepakati plus bonus bila melebihi target," kata dia pekan lalu.
Advertisement
Ia berharap pemerintah bisa mengatur hal ini. Pasalnya ada properti yang belum berizin dan ada pula yang berupa indekos harian hingga rumah pribadi. "Tentunya hal ini tidak sesuai dengan peruntukannya," kata dia.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) DIY Heru Margono mengungkapkan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di DIY pada November 2019 sebesar 63,93%, mengalami kenaikan sebesar 4,01 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya yang tercatat 59,92%. TPK hotel nonbintang sebesar 30,00%, mengalami kenaikan sebesar 1,24 poin dibandingkan TPK Bulan Oktober 2019. "Rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang pada November 2019 mencapai angka 1,60 hari dan hotel nonbintang mencapai 1,27 hari," kata dia.
Ia menjelaskan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke DIY melalui pintu masuk Bandara Internasional Adisutjipto pada November 2019 turun 3,07% dibanding jumlah kunjungan pada Oktober 2019, yaitu dari 9.577 kunjungan menjadi 9.283 kunjungan. "Namun, jika dibandingkan dengan November 2018, jumlah kunjungan wisman November 2019 mengalami penurunan sebesar 12,93 persen," ujar dia.
Jumlah kedatangan penumpang melalui Bandara Adisutjipto dan Bandara Internasional Yogyakarta pada November 2019 tercatat 309.445 orang, sedangkan jumlah keberangkatan penumpang pada Bulan November 2019 sebanyak 317.247 penumpang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
Advertisement
Stok Darah di DIY Menipis, PMI: Aktivitas Donor di Luar Belum Banyak
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
- OJK Klaim Ketahanan Perbankan Terjaga di Tengah Pelemahan Rupiah
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- AirAsia Batalkan Penerbangan ke Malaysia Akibat Erupsi Gunung Raung di Sitaro Sulut
- Rupiah Melemah, HIPMI Usulkan Ini kepada Pemerintah
- Sebagian Harga Bahan Kebutuhan Pokok Naik Tipis, Beras Melandai
- Duh, Sebuah Bank Syariah Dinyatakan Bangkrut, Berikut Kronologinya
Advertisement
Advertisement