Jalur Gila Lereng Gunung Slamet Dilibas Yamaha WR 155
Advertisement
TEGAL—Trek atau jalur yang disajikan dalam Gathnas 2 WR Owners Indonesia (WOI) benar-benar gila. Semak belukar, lumpur, sungai, tanjakan hingga turunan tersaji dalam rangkaian Gathnas 2 WOI yang digelar di Kawasan Kaki Gunung Slamet, tepatnya di kawasan Wisata Guci, Tegal Jawa Tengah, 24-25 Februari 2024. Event yang mempertemukan para penggila trabas dari Jawa Tengah-DIY-Jawa Barat dan DKI dan didukung oleh Dealer Yamaha BRM ini diikuti oleh lebih dari 150 peserta.
“Puji Tuhan. Acara berjalan lancar, terima kasih kepada temen-temen pengguna atau konsumen Yamaha WR 155 yang telah berpatisipasi dalam Gathnas 2 WOI di Kawasan Wisata Guci, Kabupaten Tegal,” papar Yana Rohmana, Ketua Pelaksana Gathnas 2 WR Owner Indonesia dalam keterangan tertulis yang diterima harianjogja.com, Selasa (27/2/2024).
Advertisement
Ditambahkan Kang Yana, antusiasme peserta dari WOI Jateng-DIY-Jabar dan DKI ternyata diluar perkiraannya. Antusiasme sangat tinggi, hal ini dilihat dari jumlah peserta yang meski dibatasi hanya 170 tetapi melebihi dari target awal.
Salah satu peserta dari Jogjakarta, Bogie, mengatakan bahwa secara umum gelaran Gathnas ke-2 ini sangat luar biasa. Panitia menyediakan beragam jalur yang sangat bagus. Selain melintas di kalur hutan Pinus, juga terdapat tanjakan, dan turunan yang sangat syahdu. “Umtuk jalurnya sangat bagus. Kombinasi jalur dengan memaksimalkan lereng Gunung Slamet. Dan secara umum, semua jalur dapat dilalui dengan ketangguhan Yamaha WR 155,” jelas Bogie yang sejak lama menggunakan WR 155 untuk tunggangannya. “Jalurnya gila. Hahahhaha… Tetapi WR 155 memang sangat hebat,” katanya.
“Kawasan Wisata Guci kami pilih karena memang banyak trek yang bisa dieskplore. Tentu saja juga karena banyak spot yang cukup menantang bagi para penggemar WR,” jelas Paul Himawan, Cief DDS 3 PT Yamaha Indonesia Motor Mfg (YIMM) Jateng-DIY dalam siaran persnya. “Meski kami sadar betul bahwa para “penggila” WR sudah hebat-hebat dalam mengendarai, namun kami juga senantiasa memilih spot yang tidak membahayakan para peserta,” katanya.
Seperti diketahui, menurut Kang Yana, dalam Gathnas 2 WOI kali ini, pihaknya membagi menjadi beberap kategori, kategori Sociao-Economi Status (SES), A, B dan C dengan batasan usia mulai dari 19-60 tahun. “Lembah Rembulan di Kawasan Guci menjadi pusat kegiatan kami. “Hari pertama selain ada mini enduro, kami juga akan mengadakan Coaching Clinic bagi seluruh peserta,” tambah Kang Yana. Sedangkan untuk rangkaian acara di hari kedua, jelajah alam atau Adventure di kawasan kaki Gunung Slamet akan dimulai. Selain itu juga touring supermoto akan menyemarakkan Gathnas 2 WOI kali ini. “Di hari kedua, kami juga akan melakukan bakti sosial kepada panti asuhan, dan harapan kami semoga apa yang kami sampaikan diterima dengan suka cita,” jelasnya. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ribuan Orang Teken Petisi Tolak PPN 12 Persen
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 November Naik Signifikan, Rp1.498 Juta per Gram
- Garuda Indonesia Dukung Rencana Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Dampak Aksi Boikot 47 Gerai KFC Tutup, 17 Restoran Pizza Hut Berhenti Beroperasi
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik Signifikan, Rp1.476 Juta per Gram.
Advertisement
Tak Gelar Kampanye Akbar Pilkada Sleman, Tim Paslon Harda-Danang Bikin Kegiatan Bermanfaat di 17 Kapanewon
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Road to Hakordia, Stan Inspektorat DIY Hadir di Jogja Ekraf Week 2024
- Tarif Pelayanan Penumpang Dipangkas 50% selama Libur Natal dan Tahun Baru
- Indonesia Segera Realisasikan Investasi US$8,5 dari 10 Perusahaan di Inggris
- Harga Emas Antam Naik Rp21.000 Hari Ini, Sabtu 23 November 2024, Pergram Dibanderol Rp1.541.000
- Kiprahnya Diakui Hingga Internasional, Contact Center PLN Site Semarang Siap Layani Masyarakat Jelang Nataru
- OJK DIY: Ada 7 Alasan Pelajar dan Mahasiswa Mudah Terjerat Judi Online
- Penurunan BI Rate Tak Serta Merta Turunkan Bunga Kredit, Ini Penjelasan BI DIY..
Advertisement
Advertisement