Advertisement
Kemendag Klaim Harga Beras Medium di Pasar Mulai Turun

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengklaim harga beras medium di pasar induk mulai mengalami penurunan setelah cadangan beras pemerintah digelontorkan.
“Semenjak cadangan beras pemerintah digelontorkan, memang sudah mengalami penurunan [harga],” ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Isy Karim dalam acara bertajuk Persiapan Ramadan, Kondisi Harga Bahan Pokok di Jakarta, Senin (4/3/2024).
Advertisement
Akan tetapi, kata dia, penurunan harga tersebut belum mencapai pasar-pasar tradisional karena memerlukan waktu. Sampai dengan Minggu (3/3/2024), kata Karim, memang belum terdapat penurunan harga di tingkat penjual eceran.
“Hanya saja, kenaikannya dibandingkan dengan kenaikan yang sebelumnya itu sudah mulai turun,” kata Karim.
Berbeda dengan beras medium, Karim mengatakan bahwa beras premium belum mengalami penurunan harga karena terdapat keterlambatan pasokan.
Karim menjelaskan bahwa beras premium rata-rata berasal dari beras lokal. Sehingga, kata dia, pasokannya dipengaruhi oleh pergeseran musim panen. “Memang beras premium ini pasokannya yang terlambat,” ujar dia.
BACA JUGA: Harga Beras Medium di Kota Jogja Tembus Rp16.000 per Kg
Sebelumnya, Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi mengatakan bahwa sebanyak 352.000 ton beras program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) telah disalurkan sepanjang Januari hingga akhir Februari 2024.
Beras program SPHP merupakan beras yang berasal dari cadangan beras pemerintah (CBP) yang disalurkan ke masyarakat lewat skema subsidi dengan harga penjualan sesuai HET yang ditetapkan yakni Rp10.900 per kilogram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Paruh Pertama 2025 Jumlah Penumpang Kereta Api Mencapai 240,9 Juta
- Ungkap Kecurangan Beras Oplosan, Menteri Pertanian Tak Gentar Meski Ada Intimidasi
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menteri Tenaga Kerja Sebut Saat Ini Satu Juta Sarjana Jadi Pengangguran
- Astra Motor Yogyakarta Support MUKERNAS XIII Supra Indonesia di Banyumas
- Beragam Produk Emas di Galeri 24 Pegadaian Hari Ini Turun hingga Rp15.000 per Gram
- Jutaan Orang Telah Menerima BSU dari Pemerintah untuk Meningkatkan Daya Beli
- Sah, Anggaran Kementerian Transmigrasi Ditambah Rp1,7 Triliun
- Donald Trump Umumkan Daftar Tarif 14 Negara, Termasuk Indonesia Kena 32 Persen
- Indonesia Kena Tarif Trump 32 Persen, Ini Komentar BEI Soal Pasar Saham
Advertisement
Advertisement