Advertisement
Qwords Academy, Bantu UMKM Terapkan Konsep #GoOnline di Bulan Ramadan
PT Qwords Company International membuat sebuah program Qwords Academy untuk mendukung dan melatih para UMKM lokal dalam mencapai kesuksesan dalam bisnis digital.
Advertisement
JOGJA—PT Qwords Company International membuat sebuah program Qwords Academy untuk mendukung dan melatih para UMKM lokal dalam mencapai kesuksesan dalam bisnis digital. Program ini diselenggarakan di Qwords Space Academy yang berlokasi di Condongcatur, Sleman, Yogyakarta.
Walaupun demikian, program ini tidak menutup kemungkinan untuk diselenggarakan di luar Yogyakarta, seperti kota Bandung dan Jakarta.
Advertisement
Fokus utama program ini adalah untuk memberikan edukasi kepada UMKM lokal agar bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan konsep bisnis #GoOnline. Program kegiatan ini sudah dimulai berjalan dari 18 Januari 2024 dan dilakukan rutin empat kali dalam sebulan. Qwords berkomitmen untuk menjadi jembatan dan wadah bagi para peserta dalam pengembangan bisnis #GoOnline melalui program Qwords Academy.
BACA JUGA: Yuk, Ikuti Lomba Produk Unggulan Sleman, Berhadiah Total Puluhan Juta Rupiah
Hadirnya program Qwords Academy membuka kesempatan bagi para UMKM untuk meningkatkan jangkauan calon pelanggan dan omzet penjualan. Program pelatihan ini diadakan secara gratis, sehingga dapat diasumsikan bahwa mereka yang ikut pelatihan “datang bawa bisnis, pulang bawa website”. Berkaitan dengan hal ini, Qwords Academy juga membantu para UMKM untuk mempersiapkan konsep bisnis #GoOnline menjelang bulan Ramadan.
Mengingat sifat konsumtif masyarakat di bulan Ramadhan, tentunya menjadi sebuah kesempatan bagi para UMKM untuk mempromosikan produk atau jasa miliknya. Kemeriahan bazar yang diadakan oleh setiap UMKM juga menjadi sebuah keuntungan yang dapat dimanfaatkan, penjualan bazaar offline dan penerapan konsep #GoOnline memungkinkan pendapatan diperoleh dua kali lipat dari biasanya.
Berdasarkan laporan dari DigiAds, bahwa saat bulan Ramadhan, penggunaan data internet mengalami kenaikan 9% dibandingkan dengan hari biasa. Kemudian, menurut survei data dari Google Commisioned Ramadan Consumption Diaries Study tahun 2021, bahwa 90% masyarakat Indonesia di bulan Ramadan menggunakan marketplace untuk berbelanja.
Jika melihat dari kedua data ini dapat disimpulkan bahwa konsep bisnis #GoOnline memiliki potensi meningkatkan margin penjualan lebih besar setiap tahunnya di bulan Ramadhan. Dari sisi konsumen dan UMKM, tentunya konsep #GoOnline memudahkan bagi keduanya untuk melakukan transaksi (buy and sell) produk secara efisien dan efektif.
Dalam mendukung strategi bisnis #GoOnline di bulan Ramadhan, Qwords Academy menyediakan agenda kegiatan edukasi seperti pelatihan membuat website, optimasi konten dari aspek copywriting, Implementasi SEO, dan pemanfaatan tools pemasaran digital. Pada sesi pelatihan, Qwords turut menghadirkan para pembimbing yang ahli dalam bidang IT, sehingga memudahkan para peserta untuk diskusi dan konsultasi. Para peserta yang berpartisipasi dalam program ini juga akan mendapatkan nama domain untuk bisnis serta hosting untuk pembuatan website, email profesional serta merchandise dan sertifikat.
Berdasarkan latar belakang, Qwords didirikan pada Juli 2005 oleh Rendy Maulana saat berkuliah di Institut Teknologi Bandung. Sejak November 2011, Qwords.com berada di bawah PT Qwords Company International. Penamaan Qwords.com bermula dari plesetan dari kata Keywords yang berarti kata kunci. Mengapa demikian? Kata kunci merupakan hal yang terpenting untuk menuju gerbang informasi, antara anda dan klien anda, klien anda dapat dengan mudah menemukan anda karena kata kunci yang tepat. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Selamat Jalan Ecky Lamoh, Ikon Rock Indonesia Era 80-90an
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Pelaku Pasar Optimistis, IHSG Menguat di Awal Pekan
- Harga Emas Antam Naik Jadi Rp2.415.000 per Gram, Ini Daftar Harganya
- Inflasi November 2025 Turun ke 0,17 Persen, Harga Emas Jadi Pemicu
- BPS Sebut Kenaikan Harga Emas Masih Akan Terjadi
- Airlangga Sebut 66 Persen APBN 2026 untuk Program Prabowo
- Makanan dan Perawatan Pribadi Jadi Pendorong Inflasi DIY November 2025
- Kunjungan Wisman Turun, Wisata Domestik Tetap Bergeliat
Advertisement
Advertisement



