Advertisement
Prima In Siapkan Paket Ingkung Harga Miring

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Selama Maret 2019, Prima In Hotel Malioboro menghadirkan promo paket hemat Ingkung Kembulan dengan harga terjangkau.
Executive Secretary Prima In Hotel Malioboro Mira Dhamayanti mengatakan paket karya
Advertisement
Chef Sulistya ini dapat dinikmati untuk empat orang dengan harga Rp60.000 nett per paket. Menu tersebut terdiri dari nasi putih, ingkung ayam, lalapan dan sambal disajikan di wadah spesial dari bambu.
“Ada pula pilihan lain yakni Fish Mango Sauce, yakni olahan ikan dori yang dimasak dengan saus mangga sehingga tercipta perpaduan rasa pedas dan asam. Hanya dengan Rp23.000 nett per porsi Anda sudah dapat menikmati menu spesial ini,” katanya dalam rilis, Kamis (7/3).
Khusus minuman, kata dia, tersedia ice tea orange rosemary dan es jahe kayu manis. Kedua menu itu dapat dinikmati dengan harga Rp20.000 nett per gelas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ini Upaya OJK DIY Tekan Gap Literasi dan Inklusi Keuangan yang Masih Lebar
- Setoran Dividen BUMN untuk APBN Dialihkan ke Danantara, Kementerian Keuangan Putar Otak
- Nilai Investasi Pabrik Kendaraan Listrik di Indonesia Tembus Rp15,1 Triliun
- Asosiasi E-Commerce Diajak untuk Mencegah Perdagangan Ilegal Satwa Liar
- Serapan Tenaga Kerja DIY Capai 34.950 Orang dalam Setahun
Advertisement

UAJY Terima SK Guru Besar dan Pembukaan Prodi Teknologi Informasi Program Doktor
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Honda Premium Matic Day Hadir di Purwokerto
- Libur Waisak Reservasi Hotel DIY Turun hingga 20 Persen Dibandingkan Tahun Lalu
- PLTS Terbesar di Indonesia Segera Dibangun di Banyuwangi
- Panasonic Umumkan Akan Melakukan PHK 10 Ribu Karyawan
- KHAS Malioboro Hotel dan KHAS Tugu Hotel Sajikan Pengalaman Kuliner Istimewa di Kediaman Menteri Pariwisata, Ndalem Tjokronegaran Yogyakarta
- Istana Membantah Kebijakan Efesiensi Anggaran Memicu Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi
- Ini Upaya OJK DIY Tekan Gap Literasi dan Inklusi Keuangan yang Masih Lebar
Advertisement