Kampanyekan Digital Banking, BNI Gandeng Lembaga Peradilan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bank Negara Indonesia (BNI) mendukung peran Pengadilan Tinggi Yogyakarta melalui fasilitas yang menyediakan kemudahan pengelolaan keuangan dan transaksi berbasis teknologi. Hal itu dilakukan dalam rangka percepatan implementasi digital banking guna meningkatkan transaksi cashless di masa pandemi Covid-19.
Pengadilan Tinggi Yogyakarta merupakan salah satu institusi yang berperan penting dalam mewujudkan visi pembangunan DIY yaitu Terwujudnya Peningkatan Kemuliaan Martabat Manusia Jogja. Dukungan yang diberikan BNI tersebut ditandai dengan melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) di Jogja, Rabu (15/9/2021).
Advertisement
Penandatanganan PKS tersebut dihadiri oleh Ketua Pengadilan Tinggi Yogyakarta, Suripto, beserta jajarannya, termasuk seluruh Ketua Pengadilan Negeri se-Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Yogyakarta.
PKS tersebut juga dihadiri oleh Pemimpin BNI Wilayah 17, Moh. Hisyam; Pemimpin BNI Kantor Cabang UGM, Sakariza Q. Hemawan; dan Pemimpin Kantor Cabang Pembantu Kolombo, Sukandar.
Pemimpin BNI Kantor Cabang UGM, Sakariza Q. Hemawan mengatakan kerja sama Pengadilan Tinggi Yogyakarta dan BNI Kantor Cabang UGM diharapkan menjadi model sinergi antara lembaga peradilan dan perbankan yang mendukung program pemerintah dalam mewujudkan cashless society.
Dia mengatakan, PKS antara Pengadilan Tinggi Yogyakarta dan BNI mencakup pemanfaatan jasa layanan perbankan dalam rangka pengelolaan keuangan di lingkungan Pengadilan Tinggi Yogyakarta serta pengelolaan rekening pemerintah lainnya.
“Melalui kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan hubungan baik serta mempercepat implementasi digital banking,” ucap dia melalui siaran pers, Senin (20/9).
Sementara Humas Pengadilan Tinggi Yogyakarta, Haryanto berharap kerja sama ini mampu memantapkan kemandirian badan peradilan melalui pelayanan hukum berbasis teknologi informasi pada masa pandemi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ribuan Orang Teken Petisi Tolak PPN 12 Persen
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 November Naik Signifikan, Rp1.498 Juta per Gram
- Garuda Indonesia Dukung Rencana Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Dampak Aksi Boikot 47 Gerai KFC Tutup, 17 Restoran Pizza Hut Berhenti Beroperasi
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik Signifikan, Rp1.476 Juta per Gram.
Advertisement
InDrive Dorong Perubahan Sosial lewat Festival Film Alternativa
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Road to Hakordia, Stan Inspektorat DIY Hadir di Jogja Ekraf Week 2024
- Tarif Pelayanan Penumpang Dipangkas 50% selama Libur Natal dan Tahun Baru
- Indonesia Segera Realisasikan Investasi US$8,5 dari 10 Perusahaan di Inggris
- Harga Emas Antam Naik Rp21.000 Hari Ini, Sabtu 23 November 2024, Pergram Dibanderol Rp1.541.000
- Kiprahnya Diakui Hingga Internasional, Contact Center PLN Site Semarang Siap Layani Masyarakat Jelang Nataru
- OJK DIY: Ada 7 Alasan Pelajar dan Mahasiswa Mudah Terjerat Judi Online
- Penurunan BI Rate Tak Serta Merta Turunkan Bunga Kredit, Ini Penjelasan BI DIY..
Advertisement
Advertisement