Advertisement
Bedug Ramadhan, Cara RAY Bangkitkan UMKM
Wakil Ketua TP PKK DIY, GKBRAA Paku Alam X (kedua kiri), dan General Manager RAY, Herman Courbois (ketiga kiri), membuka acara Bedug Ramadhan, Jumat (15/4 - 2022).Harian Jogja/Herlambang Jati Kusumo
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Melalui Bedug Ramadhan, Royal Ambarrukmo Yogyakarta (RAY) mendukung penuh pergerakan ekonomi masyarakat, khususnya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Bedug Ramadhan yang digelar mulai Jumat (15/4/2022) hingga Rabu (27/4/2022), sejak pukul 15.00 WIB sampai 19.00 WIB tersebut menghadirkan puluhan UMKM dan berbagai lokakarya seni budaya.
Advertisement
Wakil Ketua TP PKK DIY, GKBRAA Paku Alam X mengucapkan terima kasih kepada Royal Ambarrukmo Yogyakarta yang telah mendukung menggerakan ekonomi masyarakat berbasis keluarga.
"Salah satu isu strategis PKK ke depan adalah pemberdayaan bidang ekonomi. Saat ini diwujudkan dengan kegiatan bazar UMKM," ucap GKBRAA Paku Alam X, Jumat.
BACA JUGA: Gelar Bedug Ramadhan, RAY Libatkan Puluhan UMKM
Dia mengatakan UMKM yang mengikuti kegiatan ini sudah melalui kurasi ketat. "Ada juga UMKM dari disabilitas, kemudian UMKM yang baru merintis, tidak hanya UMKM yang sudah lama, tetapi memfasilitasi yang baru merintis," ujarnya.
General Manager RAY, Herman Courbois mengatakan dua tahun lebih pandemi Covid-19 berdampak tidak hanya pada kesehatan, tetapi juga perekonomian, termasuk kalangan UMKM. Itulah sebabnya, melalui Bedug Ramadhan diharapkan dapat memacu kreativitas bersama.
"Insyaallah ramai dengan kegiatan ini. Ada berbagai kerajinan, kuliner, dan berbagai kegiatan seperti tarian. Setiap hari ada aktivitas. Semoga bisa menjadi acara tahunan," ucap Herman.
Staf Ahli Bupati Bidang Kesejahteraan Rakyat, Mafilindati Nuraini yang mewakili Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo turut mengapresiasi kegiatan ini.
BACA JUGA: PHRI Minta Perpanjangan Relaksasi Restrukturisasi Kredit
Menurutnya dengan kegiatan ini turut mendukung pemasaran produk UMKM. "Melalui pameran ini pelaku UMKM bisa memasarkan tidak hanya di pasar tradisional atau toko modern, tetapi melatih juga UMKM menangkap segmen di hotel. Membantu UMKM naik kelas," ujarnya.
Dengan begitu diharapkan UMKM bisa semakin mengenali potensi pasar atau produknya. "Semoga UMKM bisa menjangkau juga pasar digital, dapat dikenal secara luas. Kami juga selalu membuka kesempatan untuk berkolaborasi," ucapnya.
Di tengah acara Bedhug Ramadhan, nantinya setiap hari diisi dengan kegiatan workshop dan kegiatan seni dan budaya, edukasi dan inovasi UMKM muda seperti workshop anyaman pandan dari Pandan Bantul; Ngapem dan Cerita Apem dari Puro Pakualaman; workshop bertajuk Basic Natural Dye: Melukis Kain dengan Susu Kedelai; serta Yoga Ngabuburit bersama Komunitas Padma Yoga.
Selain itu juga ada lokakarya Merasa dan Meracik Tisane dari Gelora Baik - Sadar; lokakarya Tatah Sungging Wayang oleh Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta; lomba mewarnai wayang; lokakarya dan gelar wicara tari Jawa Klasik, dan kreasi daei Sanggar Seni Kinanti Sekar dan Sanggar Budaya Ambarrukmo; Workshop Rangkaian Bunga dari Sporadies, juga workshop macrame dari Rumah Shiro.
Seluruh kegiatan workshop dapat diikuti setiap pukul 16.00 WIB hingga menjelang waktu berbuka puasa di Pringgitan Royal Ambarrukmo, dan dapat dilihat di Instagram @royalambarrukmo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Kemenko Pemberdayaan Masyarakat Dorong UMKM Kebumen Berdaya Finansial
- Kasus Penipuan Digital di DIY Melonjak, OJK: Kerugian Rp129 Miliar
- Cadangan Devisa RI Naik Jadi 149,9 Miliar Dolar AS
- Ini Jadwal Lengkap Maganghub Kemnaker Batch 2 Tahun Ini
- Bulog Siapkan 100 Gudang Beras Baru dengan Anggaran Rp5 Triliun
- Pemerintah Siapkan Rebranding Pasar Pakaian Bekas Jadi Pusat Lokal
- Sebanyak 78.740 Orang Menganggur di DIY Per Agustus 2025
Advertisement
Advertisement



