Advertisement
BI Bantah Jual Emas 11 Ton

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA— Bank Indonesia (BI) membantah kabar bahwa pihaknya melakukan penjualan emas sebanyak 11 ton.
Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Ramdan Denny Prakoso meminta setiap pihak agar mengikuti kabar resmi melalui rilis perkembangan cadang devisa Indonesia di laman resmi Bank Indonesia.
Advertisement
"Merespons pertanyaan mengenai BI melakukan penjualan emas sebanyak 11 ton yang beredar, dapat kami sampaikan bahwa Bank Indonesia tidak melakukan penjualan emas sebagaimana disebutkan," ujar Denny dalam keterangannya, Senin (6/10/2025).
Kabar itu sendiri berkembang usai rilis data World Gold Council menunjukkan sejumlah bank sentral di beberapa negara masih mengakumulasi emas antara lain Kazakhstan, yang mencatat pembelian terbesar yakni 8 ton, melanjutkan tren akumulasi enam bulan berturut-turut hingga total mencapai 316 ton.
BACA JUGA
Bulgaria menambah 2 ton, kenaikan bulanan terbesar sejak 1997. Cadangan kini mencapai 43 ton, dengan rencana sebagian emas akan dialihkan ke ECB seiring masuknya Bulgaria ke zona euro pada Januari 2026.
Turki menambah 2 ton, dengan total kenaikan tahun berjalan mencapai 21 ton. China menyusul dengan membeli 2 ton. Catatan akumulasi tersebut sepuluh bulan berturut-turut hingga total melewati 2.300 ton, meski porsinya baru sekitar 7% dari cadangan devisa.
Selanjutnya, Uzbekistan, Ceko, dan Ghana masing-masing menambah sekitar 2 ton, yang menunjukkan konsistensi strategi diversifikasi. Khusus Ceko, ini merupakan bulan ke-30 berturut-turut membeli emas, dengan target mencapai 100 ton pada 2028.
Sementara beberapa negara yang melakukan aksi jual adalah Rusia, yang melaporkan penurunan cadangan emas sebesar 3 ton, kemungkinan terkait kebutuhan program pencetakan koin.
Indonesia dilaporkan kembali melakukan penjualan sebesar 2 ton, melanjutkan langkah taktis setelah penjualan besar 11 ton pada Juli. Selain itu, El Salvador menambah sekitar 0,5 ton emas pada September, dengan alasan memperkuat komposisi cadangan internasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Nelayan Kulonprogo Pilih Bertani Ketika Jarang Melaut
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Naik Lagi! Harga Emas Antam Tembus Rp2.250.000 per Gram
- Harga BBM SPBU Pertamina, BP, Shell dan Vivo
- Analis Prediksi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Melemah
- Harga Sembako Senin 6 Oktober 2025
- Cara Purbaya Berantas Rokok Ilegal, Cukai Tak Naik
- Pertamina Patra Niaga Ungkap Sejumlah Hoaks Terkait BBM
- Harga Emas Perhiasan Dorong Inflasi September 2025
Advertisement
Advertisement