Advertisement
Sri Mulyani Siapkan Jabatan Fungsional Ilmuwan Data

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sedang membahas tentang pengadaan jabatan fungsional ilmuwan data (data scientist) untuk lingkungan Kementerian Keuangan.
Sri memaparkan rencana tersebut dijajaki setelah berdialog dengan beberapa pemenang dari Lomba Bedah Data APBD, dari DJPK Kemenkeu. Salah satu finalis yang juga merupakan pegawai dari Kemenkeu menanyakan tentang keberadaan jabatan fungsional data scientist di kementerian tersebut.
Advertisement
“Ya mungkin saja, karena kita sedang membangun itu. Nama jabatan fungsionalnya akan kita pikiran bersama tapi ini memang area yang kita [Kemenkeu] sedang grooming [tata],” ujar Sri dalam Final Lomba Bedah Data APBD secara virtual, Selasa (8/6/2021).
Menurut Sri Mulyani hal tersebut kini akan dibahas di kementeriannya. Meski begitu, dia enggan apabila jabatan tersebut hanya diisi oleh eselon 1.
Dari dialog tersebut, Menkeu juga langsung menerima saran dari finalis yang merupakan alumni Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), untuk menambah kurikulum data analytic.
Setelah menerima saran tersebut, Sri Mulyani menyebut sudah langsung meminta kepada jajaran direksi STAN untuk menambah kurikulum tersebut.
“Nanti saya minta juga sama Pak Wamen untuk follow up,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
Advertisement

Dinkes Gunungkidul Selidiki Dugaan Keracunan Menu MBG di Semin
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Januari-Agustus 2025, Stasiun Lempuyangan Berangkatkan 1,8 Juta Penumpang
- Harga Emas Antam 16 September 2025 Naik, Rp2.181.000 per Gram
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Trump Turunkan Tarif Mobil dari Jepang 15 Persen per Hari Ini
- Harga Emas Diramal Tembus 4.000 Dolar AS Troy Ounce pada 2026
- Pasar Panel Surya RI Dikuasai Produk Murah China
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
Advertisement
Advertisement