Advertisement
OJK DIY Edukasi Usaha Gadai Ilegal Terkait Pengurusan Izin
![OJK DIY Edukasi Usaha Gadai Ilegal Terkait Pengurusan Izin](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/05/1180279/otoritas-jasa-keuangan-antara.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah memanggil belasan pegadaian ilegal di DIY dalam rangka memberikan edukasi tentang tata cara mengurus izin.
Kepala OJK DIY, Eko Yunianto mengatakan dari belasan yang dipanggil hanya 6-7 pegadaian yang datang. Ia mengaku data tentang pegadaian ilegal diperoleh dari asosiasi. Selanjutnya OJK DIY bersurat. Menurutnya ada beberapa kemungkinan beberapa pegadaian ilegal tidak hadir, bisa jadi karena sudah berganti alamat atau sudah tidak ada.
Advertisement
BACA JUGA PEMBERDAYAAN EKONOMI Pegadaian Gelar Festival Ramadan 2024
"Tapi intinya dari itu ada 6-7 yang hadir," tuturnya, Jumat (5/7/2024).
Eko menyebut beberapa pegadaian belum memiliki izin karena ada mekanisme yang harus diurus dan juga syarat yang harus dipenuhi. Seperti harus punya penilai atau penaksir, memiliki sertifikasi, dan lainnya. Syarat-syarat ini yang belum dipenuhi.
Jika syarat belum dipenuhi dan diberikan izin, kata Eko, nanti malah justru terjadi ketidaksesuaian. "Mungkin agak ini untuk dipenuhi mereka," lanjutnya.
Sebelumnya, Ekonom Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Y. Sri Susilo menyampaikan masyarakat masih ada yang memilih pegadaian ilegal karena mereka butuh dana yang cepat dan mudah. Pihak yang mampu memenuhi kebutuhannya dengan cepat maka akan dipilih. "Tanpa memperhitungkan nilai taksiran atau tingkat bunga," kata Sri.
BACA JUGA : Konsep Baru Holding Ultra Mikro Hadirkan SenyuM di Prambanan
Dia menyebut risiko memilih pegadaian ilegal adalah taksirannya lebih rendah dan suku bunga lebih tinggi. "Jika tidak lebih cepat tentu orang tetap ke pegadaian legal," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Bawang dan Cabai Naik, Beras Juga Mahal Hari Ini
- Tiket ke Singapura Mahal Mulai 2026, Ini Sebabnya
- Produk China Membanjiri Pasar Indonesia, Kadin Minta Penelusuran Jalur Impor Ilegal
- Kemenhub Bakal Kaji Kembali Tarif Batas Atas dan Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat
- Banyak Perusahaan Tak Disiplin Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/08/1180601/sultan_hb1.jpg)
Sultan Jogja Perintahkan Penutupan Semua Tambang Ilegal di DIY
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement