Advertisement
Cuitan Musk Seret Bitcoin ke Zona Merah

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Komentar CEO Tesla Inc., Elon Musk terkait dengan penundaan penggunaan mata uang kripto Bitcoin turut berdampak negatif pada saham-saham terkait.
Dilansir dari Bloomberg pada Kamis (13/5/2021), harga Bitcoin sempat anjlok hingga 15% pada level US$46.045 setelah kekhawatiran Musk terkait penggunaan energi fosil berlebihan untuk transaksi dan penambangan (Bitcoin) aset kripto tersebut.
Advertisement
Efek negative komentar Musk tidak hanya dirasakan oleh Bitcoin, tetapi juga perusahaan-perusahaan yang terkait dengan bidang tersebut. Operator bursa aset kripto terbesar di AS, Coinbas Global Inc., tercatat anjlok 4,8 persen setelah munculnya pernyataan Musk.
Sementara itu, saham Microstrategy Inc., yang telah menaruh miliaran asetnya pada Bitcoin, anjlok 9,2 persen pascaperdagangan. Selanjutnya, perusahaan milik CEO Twitter Jack Dorsey, Square Inc, juga terkoreksi.
Di pasar Asia, saham Monex Group Inc, turun hingga 12 persen setelah komentar Musk. Monex yang memiliki operator bursa asset kripto Coincheck Inc., merupakan saham dengan kinerja terbaik kedua di Jepang sepanjang 2021.
Sementara itu, saham Nexon Co., yang baru saja membeli Bitcoin senilai US$100 juta anjlok hingga 17 persen, meski outlook pertumbuhan Nexon juga turut membebani sentimennya.
Musk mengemukakan kekhawatirannya terhadap dampak negatif yang ditimbulkan Bitcoin baik dari aktivitas transaksi maupun penambangan (mining) yang menggunakan bahan bakar fosil.
Dalam cuitannya, Musk juga menambahkan Tesla kemungkinan akan menerima jenis mata uang kripto lainnya yang menggunakan kurang dari 1 persen dari transaksi dan penambangan Bitcoin.
“Kami mempercayai asset kripto memiliki masa depan yang menjanjikan. Tetapi, hal ini tidak bisa terjadi dengan mengorbankan lingkungan,” jelasnya.
Pernyataan Musk bertentangan dengan CEO ARK Investment management LLC., Cathie Wood. Dalam laporannya bulan lalu, Wood bertekad akan membantah mitos bahwa penambangan Bitcoin akan berdampak negatif bagi lingkungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
- Ini Rencana Penyaluran Kedit BBNI Saat Kantongi Rp55 Triliun Dana Pemerintah
Advertisement

Puluhan Motor di Gunungkidul Tak Lolos Uji Emisi Kendaraan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pekerja Bisa Nikmati Relaksasi Bunga KPR Lewat BPJS Ketenagakerjaan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Anggaran Rp114 Triliun untuk Kemenkes 2026 Disepakati Komisi IX DPR
- KUR Perumahan Rp130 Triliun Dipastikan Cair Tahun Ini
- Mainan Jepang Jadi Magnet Wisata, Orang Dewasa Ikut Borong Koleksi
- Peserta BPJS Ketenagakerjaan Dapat Cicil Rumah dengan Bunga Rendah
- Proposal Bisnis Kopdes Wajib Sertakan Rincian Pembangunan Gudang
Advertisement
Advertisement