Advertisement
Bank BPD DIY Luncurkan Inovasi dan Program Layanan Transaksi Digital

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Bank BPD DIY meluncurkan berbagai inovasi dan program layanan transaksi digital, menandai peresmian logo HUT 59 tahun Bank BPD DIY.
QUAT QRIS Ultimate Automated Transaction merupakan sebuah aplikasi penerbitan QRIS bagi pemilik usaha. Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) sendiri merupakan standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.
Advertisement
Aplikasi QUAT merupakan aplikasi mobile yang dihadirkan untuk memfasilitasi transaksi digital dalam jaringan QRIS bagi pelaku usaha, dengan kelebihan antara lain transaksi pembayaran dibukukan secara realtime, dapat menerima pembayaran dari berbagai QRIS issuer, mendukung fitur pemberian tips dan refund (pengembalian).
Baca juga: Asyik! Kemenaker Salurkan Subsidi Gaji Tahap V Termin Kedua
Sejalan dengan peluncuran aplikasi QUAT, fitur pembayaran QR Pay ditambahkan pada layanan BPD DIY Mobile untuk merespon dan mengoptimalkan berbagai transaksi. Berbagai fitur dan kemudahan QR Pay diantaranya, pembayaran langsung debet dari rekening nasabah tidak perlu top-up ke e-wallet, pembayaran ke semua merchant QRIS, dan tanpa biaya transaksi.
Menjadi komitmen Bank BPD DIY untuk terus berperan meningkatkan potensi ekonomi di DIY dan mengoptimalkan perputaran transaksi dan penempatan dana daerah. Momentum HUT 59 Tahun yang akan diperingati Desember mendatang menjadi tonggak untuk meluncurkan berbagai inovasi baru layanan perbankan digital.
Untuk merangkum peresmian layanan digital ini Bank BPD DIY menggelar program Bersama Bangkitkan Jogja yang akan digelar pada Selasa (1/12/2020) - Selasa (15/12/2020) di seluruh wilayah DIY. Program ini akan melibatkan 250 pelaku usaha dan UMKM dimana keseluruhan rangkaian transaksi akan diselenggarakan dengan pembayaran melalui QRIS Bank BPD DIY.
Baca juga: Pulihkan Pariwisata dengan Online Tiket Week Lokal
Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad menjelaskan sasaran UMKM tidak lepas juga dengan kondisi pandemi Covid-19. BPD DIY berusaha membangkitkan kembali UMKM. “Bersama Bangkitkan Jogja. Kami berupaya mendorong UMKM untuk naik kelas salah satunya dengan teknologi digital,” ucap Santoso, Rabu (25/11/2020).
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) DIY, Sri Nurkyatsiwi menyambut langkah dari Bank BPD DIY untuk mendukung UMKM. Terlebih saat pandemi Covid-19 didorong transaksi digital atau cashless. “Mendukung UMKM untuk naik kelas, mendukung juga pemutusan penyebaran Covid-19. Kami sangat mengapresiasi, dan akan terus bersinergi,” ucap Siwi.
Hal senada diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) DIY, Rony Primanto Hari juga menyambut baik terobosan yang dilakukan Bank BPD DIY. “Akselerasi digital sangat penting, semoga semakin memasyarakat dan dapat disejajarkan dengan bank nasional,” ujar Rony.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Menyambut Baik Investasi Microsoft Rp27 Triliun untuk Cloud dan AI di Indonesia
- Nego Tarif Impor AS-Jepang, Trump Turun Gunung
- Warga Berbondong-Bondong Beli Emas Batangan, Ini Menurut Ekonom UAJY
- Penerapan Tarif Impor AS, China Peringatkan Potensi Krisis Kemanusiaan
- Perang Dagang, China Balas Amerika Serikat dengan Mengenakan Tarif Impor 125 Persen
Advertisement

Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Jumat 18 April 2025, Berangkat dari Stasiun Lempuyangan hingga Purwosari
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Dunia Kembali Melambung, Rekor Baru lewati USD3.350 per Troy Ounce
- Hari Ini Harga Telur Ayam Ras Nasional Turun Rp28.073 per Kilogram
- Nego Tarif Impor AS-Jepang, Trump Turun Gunung
- Pemerintah Tawarkan Rumah Bersubsidi untuk Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong dan Malaysia
- Wow! Harga Emas Melonjak Jadi Rp2 Juta per Gram
- Nilai Tukar Rupiah Pagi Ini Menguat Rp16.823 per Dolar Amerika Serikat
- Puncak Perayaan HUT ke-29 BPR Kurnia Sewon Meriah di Kampung Batik Giriloyo, Libatkan 54 Desa Wisata dalam Lomba Video Desa Wisata Bantul
Advertisement